ERLANGGA PTRESH VLADIJUAGHI EMILAZJUY (2024) PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PROGRAM WOLBACHIA ANTARA MASYARAKAT UMUM DENGAN PELAJAR DI KOTA YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (2MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (390kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (171kB)
Bab I.pdf
Download (326kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (647kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (600kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (359kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (166kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (304kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (931kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (603kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Latar belakang: Seperti yang kita ketahui, Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang banyak terjadi di masyarakat. Penyebaran dengue pertama kali diidentifikasi pada tahun 1950 di Filipina dan Thailand. sekarang sudah tersebar di negara-negara Asia dan Amerika latin yang berdampak terhadap kematian pada anak maupun orang dewasa. Seseorang dapat terjangkit penyakit demam berdarah karena ada beberapa aspek yang dapat dijelaskan dengan konsep segitiga, yaitu agen (vektor), Host (manusia), dan juga Environment (lingkungan). Pelajar adalah orang yang menuntut ilmu pengetahuan di lembaga pendidikan dan juga merupakan komponen yang menempati posisi sentral dalam proses belajar mengajar. Masyarakat adalah golongan besar atau kecil yang terdiri dari beberapa manusia yang dengan atau karena sendirinya bertalian secara golongan dan saling mempengaruhi satu sama lain. Metode: Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan cross sectional study. Tujuannya yaitu untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat mengenai program Wolbachia antara pelajar dengan masyarakat umum di Daerah Istimewa Yogyakarta. Cross sectional study merupakan suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor-faktor risiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat (point time approach). Hasil: Hasil dari penelitian ini menggunakan analisis Mann-Whitney menunjukkan nilai P sebesar 0.000 yang artinya terdapat perbedaan antara tingkat pengetahuan Masyarakat Umum dengan Pelajar. Berdasarkan penelitian tingkat pengetahuan masyarakat lebih baik dari responden pelajar di Kota Yogyakarta. Hal tersebut kemungkinan disebabkan oleh tingkat pendidikan, pekerjaan, usia dan factor lain yang juga mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang.Kesimpulan: Terdapat perbedaan Tingkat pengetahuan antara masyarakat umum dan pelajar tentang nyamuk ber-Wolbachia. Masyarakat umum memiliki pengetahuan tentang program Wolbachia lebih tinggi dibandingkan dengan pelajar.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Knowledge, Wolbachia, General Public, Student |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Yuliana Ramawati |
Date Deposited: | 27 May 2024 04:24 |
Last Modified: | 27 May 2024 04:24 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/45031 |