YUNUS ABDAN KAMIL (2024) STRATEGI PENGEMBANGAN AGROWISATA SALAK PONDOH DI KAWASAN RAWAN BENCANA GUNUNG MERAPI :STUDI KASUS DESA WISATA PULESARI. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (285kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (169kB)
Bab I.pdf
Download (128kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (223kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (189kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (140kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (139kB)
Bab VI.pdf
Restricted to Registered users only
Download (9kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (141kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (254kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Proses pemanfaatan dan pembangunan pertanian dapat dimaksimalkan dengan mengembangkan pariwisata berbasis pertanian. Agrowisata menjadi kegiatan pariwisata yang aktivitasnya memanfaatkan sektor pertanian sebagai sarana utama kegiatan wisata. Salak Pondoh menjadi komoditas tanaman yang memiliki potensi pada sektor pertanian dalam pemanfaatan hasil produksi dan agrowisata. Kawasan rawan bencana gunung api adalah kawasan yang pernah terlanda atau diidentifikasi berpotensi terancam bahaya letusan baik secara langsung mapun tidak langsung. Kawasan Agrowisata di Desa wisata Pulesari berlokasi sangat strategis karena berada di kawasan wisata di daerah Kapanewon Turi, Kabupaten Sleman. Dalam proses memanfaatkan potensi dan peningkatan jumlah kunjungan wisatawan memerlukan adanya penyusunan strategi pengembangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor internal dan eksternal dalam pengembangan agrowisata dan mengidentifikasi strategi pengembangan Agrowisata salak pondoh. Metode pengumpulan data dilakukan dengan analisis deskriptif kuantitatif dan menggunakan metode analisis SWOT dan QSPM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil matriks Internal Faktor Evaluation (IFE), Faktor yang memiliki nilai dominan adalah Arena outbond dan Tracking sungai dan Kurangnya Promosi wisata. Hasil matriks Eksternal Faktor Evaluation (EFE), faktor yang paling dominan adalah Dukungan yang kuat dari masyarakat dan Erupsi Gunung Merapi. Berdasarkan kuadran SWOT, berada pada posisi kuadran I Matriks QSPM menghasilkan 3 strategi prioritas yaitu Meningkatkan keunggulan daya saing agrowisata serta tetap menjaga produk tetap bermutu, Meningkatkan peran aktif masyarakat dalam pengelolaan agrowisata, Mengidentifikasi dan menentukan potensi lokal yang dinilai memiliki daya tarik tinggi. Berdasarkan hasil penelitian, strategi pengembangan yang dirumuskan dan menjadi prioritas strategi utama adalah Meningkatkan keunggulan daya saing agrowisata serta tetap menjaga produk tetap bermutu.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Agrotourism, Strategy, Disaster Prone Area, SWOT, QSPM |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis S1 |
Depositing User: | Yuliana Ramawati |
Date Deposited: | 11 Jun 2024 04:05 |
Last Modified: | 11 Jun 2024 04:05 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/45305 |