YOUTUBE FOR SPEAKING IN ENGLISH CLASSROOMS: SENIOR HIGH SCHOOL TEACHER'S VIEWS

Penelitian ini bertujuan untuk mendalami guru mengenai aktivitas yang dilakukan guru dengan menggunakan youtube, selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui dampak penggunaan youtube terhadap siswa. Pendekatan penelitian kualitatif diterapkan dalam penelitian ini dengan desain penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini melibatkan empat orang guru bahasa Inggris dari salah satu SMA di Banjarnegara sebagai partisipan. Untuk mengumpulkan data, peneliti melakukan wawancara. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada masing-masing partisipan. Dua temuan utama terungkap berdasarkan wawancara dengan masing-masing peserta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat lima aktivitas guru yang menggunakan YouTube untuk mengajar berbicara di kelas, yaitu meniru penutur asli, mendengarkan sebagai aktivitas pra-berbicara, dan menceritakan kembali konten video YouTube. Dampak dari penggunaan YouTube ada dua, yaitu dampak positif dan dampak negatif. Ada tiga dampak positif seperti bahan ajar menjadi lebih mudah, siswa tidak bosan, penyampaian lebih sederhana. Dan terdapat tiga dampak negatif seperti pengelolaan belajar siswa menjadi lebih banyak, siswa sering menunda waktu belajar, dan siswa menjadi tidak terkendali. Penelitian ini menunjukkan implikasi bahwa YouTube memberikan beberapa kegunaan dalam pengajaran berbicara EFL dengan menggunakan YouTube, keragaman video dapat menambah referensi guru dalam mencari materi berbicara dan dengan YouTube guru dapat lebih menghemat waktu dan tenaga.