THE RESPONSIBILITY OF PRODUCT ENDORSEMENT BY SOCIAL MEDIA INFLUENCERS: COMPARATIVE STUDY BETWEEN INDONESIAN AND UNITED STATES LAW

Endorsement media sosial telah muncul sebagai kekuatan dominan dalam pemasaran kontemporer, membentuk persepsi konsumen dan mendorong keputusan pembelian secara global. Studi ini melakukan analisis perbandingan terhadap kerangka regulasi yang mengatur endorsement media sosial di Indonesia dan Amerika Serikat, dengan fokus pada tanggung jawab para influencer media sosial. Melalui pemeriksaan terhadap undang-undang, pedoman, dan standar etika, penelitian ini mengungkapkan pendekatan yang berbeda dalam mengatur pemasaran influencer di kedua negara. Sementara Amerika Serikat memiliki pedoman komprehensif, seperti "Pedoman Mengenai Penggunaan Endorsement dan Testimonial dalam Periklanan," lanskap regulasi Indonesia ditandai dengan kurangnya kerangka kerja yang Terarah tentang Endorsement. Para influencer Indonesia, yang diklasifikasikan sebagai pelaku bisnis periklanan, menghadapi serangkaian kewajiban hukum dan etika yang kompleks, sementara rekan-rekan mereka di Amerika Serikat beroperasi di bawah regulasi yang lebih khusus fokus pada keaslian dan pengungkapan. Kontras regulasi ini menyoroti perlunya pedoman yang lebih jelas dan kerangka kerja yang disesuaikan dengan nuansa pemasaran influencer. Saran untuk peningkatan regulasi termasuk memperjelas perbedaan antara endorsement dan iklan, mendefinisikan tanggung jawab influencer, dan memastikan pengungkapan yang transparan tentang koneksi material.