TRIA NADIRANTI (2024) STUDI KOMPARATIF USAHATANI BAWANG MERAH DI LAHAN PANTAI DAN LAHAN SAWAH DENGAN IRIGASI SHOWER DI KABUPATEN KULON PROGO. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (258kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (109kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (50kB)
Bab I.pdf
Download (83kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (219kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (202kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (180kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (276kB)
Bab VI.pdf
Restricted to Registered users only
Download (137kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (133kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (256kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (728kB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan biaya, pendapatan, keuntungan, kelayakan , dan risiko usahatani bawang merah di lahan pasir dan lahan sawah dengan irigasi shower di Kabupaten Kulon Progo. Penentuan lokasi dilakukan secara sengaja ( purposive method). Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling dengan total 46 petani bawang merah. Data dianalisis menggunakan analisis biaya, penerimaan, pendapatan,keuntungan, analisis kelayakan berdasarkan R/C, Produktivitas Tenaga Kerja dan Produktivitas Modal, analisis risiko berdasarkan Koefisien Variasi. Hasil Penelitian untuk usahatani bawang merah dengan irigasi shower berdasarkan lahan menunjukkan biaya paling besar dimiliki oleh petani bawang merah lahan pasir, penerimaan paling besar adalah petani bawang merah lahan pasir, pendapatan palling besar paling besar adalah petani bawang merah lahan pasir, keuntungan paling besar adalah petani lahan pasir. Usahatani bawang merah di lahan pasir dengan irigasi shower di Kabupaten Kulon Progo dapat dikatakan layak sedangkan usahatani bawang merah di lahan sawah dengan irigasi shower di Kabupaten Kulon Progo dapat dikatakan tidak layak berdasarkan analisis R/C, produktivitas tenaga kerja, dan produktivitas modal. Nilai risiko produksi dan risiko biaya paling tinggi adalah usahatani bawang merah irigasi shower di lahan sawah.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | shallots, feasibility, risk |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis S1 |
Depositing User: | Yuliana Ramawati |
Date Deposited: | 10 Jun 2024 03:30 |
Last Modified: | 10 Jun 2024 03:30 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/45428 |