PERANCANGAN PEMBANGKIT LISTRIK PV SOLAR INVERTER YANG DIGUNAKAN PADA SAAT KEADAAN DARURAT SEPERTI BENCANA ALAM DENGAN SISTEM OFF-GRID

Energi listrik sangat penting untuk kehidupan manusia modern karena hampir semua peralatan yang diperlukan untuk kehidupan sehari-hari manusia membutuhkannya. Ada dua jenis gangguan yang dapat menyebabkan pemadaman listrik: gangguan teknis dan nonteknis. Bencana alam adalah salah satu jenis gangguan nonteknis. Indonesia telah mengalami bencana alam dalam tiga tahun terakhir, dari 2021 hingga 2023 yang menewaskan banyak orang dan menyebabkan kerugian besar. Kerugian yang sangat besar disebabkan oleh bencana tersebut, salah satunya adalah kerusakan jaringan listrik. Untuk itu pada penelitian ini dibuat perancangan Pembangkit Listrik PV Solar Inverter portabel yang digunakan pada saat keadaan darurat seperti bencana alam dengan sistem off grid. Sistem ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan listrik dalam keadaan darurat, seperti bencana alam. Dengan dimensi 165 × 60 × 60 cm, pembangkit Listrik PV inverter memiliki panel surya sebesar 400 Wp yang dibagi menjadi 4 buah panel surya 100Wp dan kapasitas penyimpanan daya sebesar 140Ah. Hasil pengujian menunjukkan bahwa baterai membutuhkan waktu 4 jam 32 menit dengan tegangan awal 12,23V hingga 13,92V, dan panel surya menghasilkan daya rata-rata 354,6Watt, yang menghasilkan besar energi 1595,7 Wh. Menurut perhitungan, jika baterai diisi, panel surya 400Wp membutuhkan waktu 4 jam 12 menit untuk mengisi energi pada baterai. Hasil pengujian kinerja menunjukkan bahwa perangkat memiliki kemampuan yang baik untuk pengisian daya baterai yaiut proses pengisian selama empat jam dalam kondisi cuaca yang baik dari 12,23V menjadi 13,92V dan pemakaian serta sangat efisien dalam penggunaan daya yaitu diuji dengan penggunaan beban 80W selama lima jam hanya berkurang ± 0,6 Volt.