REZA DWI NURRAHMAN (2024) PENGARUH TEMPERATUR AUTOTHERMAL FAST PYROLYSIS PADA HIGH DENSITY POLYETHYLENE (HDPE) DALAM REAKTOR CIRCULATING FLUIDIZED-BED. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (907kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (843kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (141kB)
Bab I.pdf
Download (87kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (603kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (826kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (517kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (76kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (87kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (6MB)
Abstract
Sampah plastik merupakan salah satu limbah domestik masyarakat yang semakin meningkat setiap tahunnya. Banyaknya sampah plastik ini menimbulkan masalah baik dari segi kesehatan maupun pencemaran lingkungan. Salah satu limbah plastik yang banyak terdapat di Indonesia adalah sampah plastik High Density Polyethylene (HDPE). Plastik ini banyak dijumpai dikehidupan sehari-hari berupa kemasan obat, botol susu bayi, jerigen pelumas, dan plastik kosmetik. Pengolahan limbah plastik diharapkan menjadi salah satu solusi untuk mengurangi limbah plastik dan menjadikannya sumber energi alternatif dengan metode pirolisis. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh temperatur autothermal terhadap kuantitas, dinamika energi dan unjuk kerja dari produk fast pirolisis menggunakan reaktor Circulating fluidized bed pada High Density Polyethylene (HDPE). Penelitian ini menggunakan reaktor Circulating fluidized bed berbahan stainless stell yang dioperasikan dengan beberapa variasi temperatur 400ºC, 450ºC, 500ºC, 550ºC dan 600ºC dengan bahan plastik High Density Polyethylene (HDPE) yang dimasukkan sebesar 300 gram dengan ukuran 35-50 mesh. Pengujian ini dilakukan selama 20 menit dan dilakukan pengecekan temperatur setiap satu menit sekali. Hasil dari pengujian pirolisis menunjukkan bahwa setiap temperatur pengujian mendapatkan hasil yang berbeda. Yield wax hasil pengujian pirolisis memiliki nilai tertinggi pada temperatur 550ºC sebesar 69,33%. Yield gas tertinggi pada temperatur 400ºC sebesar 55,85% sedangkan yield arang tertinggi pada temperatur 500?C sebesar 3,5%. Hasil pengujian gas menggunakan alat Gas Chromatography (GC) terdapat kandungan gas berupa CO, CO2, CH4 dan H2 didominasi oleh CO2 yang memiliki nilai tertinggi pada temperatur 500?C sebesar 96,23%. Nilai kalor wax hasil pengujian pirolisis memiliki nilai tertinggi pada temperatur 500ºC sebesar 47 MJ/kg. Penggunaan daya yang paling besar adalah heater dengan titik tertinggi pada temperatur 600?C sebesar 1,045 kWh. Energi pirolisis dan energi proses pada pengujian pirolisis mempunyai nilai tertinggi pada temperatur 600?C sebesar 12,54 MJ/kg dan 14,64 MJ/kg. Nilai efisiensi tertinggi pada temperatur 500ºC sebesar 49,47%.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Calorific value, Efficiency, HDPE, Pyrolysis, Yield |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 04 Jun 2024 02:39 |
Last Modified: | 04 Jun 2024 02:39 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/45942 |