COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM PEMBANGUNAN PERTANIAN JERUK PAMELO DI DESA TAMANAN KECAMATAN SUKOMORO KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2021-2023

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses terjadinya collaborative governance dalam pembangunan pertanian jeruk pamelo di Desa Tamanan Kecamatan Sukomoro Kabupaten Magetan Tahun 2021-2023. Collaborative governance sebuah proses dan struktur dalam proses perumusan dan majemen kebijakan public yang melibatkan beberapa actor yang secara kontruktif berasal dariberbagai level, baik dalam tataran pemerintahan, institusi swasta, dan masyarakat sipil dalam rangka mencapai tujuan public yang tidak dapat dicapai apabila dilaksanakan oleh satu pihak saja. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, dokumentasi,observasi, dan triangulasi data. Penelitian ini menggunakan Teknik analisis data milik Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Peelitian ini menggunakan teori milik Emerson, Nabatchi dan Balogh dengan menggunakan 6 (enam) indicator, yaitu : Resource condition, policy and legal framework, level of conflict/trust, prior failure to address issue, network connectedness. Hasil Penelitian menunjukkan hasil bahwa proses collaborative governance pada dimensi system context sudah dilakukan dengan baik. Resources condition, Sumber Daya yang dimiliki pada proses kolaborasi pembangunan Jeruk Pamelo di Desa Tamanan meliputi sumber daya manusia dan keuangan. Policy and Legal Framework, Terdapat kerangka hukum yang secara khusus mengatur tentang pembangunan Jeruk Pamelo di Kabupaten Magetan yaitu Perda No 3 Tahun 2017 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani. Level of conflict/trust, pada saat kolaborasi pernah ditemukan konflik antar stakeholders saat diadakan Festival Panen Raya Tamanan tahun 2022. Akan tetapi, antar stakeholders sepakat untuk menbuat acara serupa untuk sarana promosi. Prior failure to address issue, ditemukan kegagalan di awal kolaborasi yaitu sulitnya memperoleh bahan bakar solar yang digunakan untuk menghidupkan diesel pompa air untuk pengairan lahan Jeruk pamelo yang kemudian dievalusi dan disepakati untuk merubah pompa air yang bersumber tenaga listrik. Polytical Dynamics. Pada saat kolaborasi ditemukan partisipasi politik masyarakat dengan adanya usulan-ususlan disetiap musyawarah di Desa. Selain itu, dukungan DPRD Magetan juga cukup baik dengan adanya reses di Tamanan dan juga memperjuangan pupuk menggunakan skema pokir (pokok pikiran). Network connectedness. Pada indicator ini ditemukan fakta bahwa belum adanya jaringan terkiat berupa adanya media informasi dan juga kerjasama dengan perguruan tinggi.