ABIYYU DZAKY ATHA MUFADHAL (2024) ANALISIS PENGARUH PERENDAMAN AIR LAUT TERHADAP CAMPURAN ASPAL BERGRADASI SEMI SENJANG DENGAN MODIFIKASI STEEL SLAG SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT KASAR. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (938kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (342kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (71kB)
Bab I.pdf
Download (82kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (326kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (626kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (429kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (76kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (137kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (273kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (513kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Jalan merupakan salah satu faktor penting dalam menunjang kegiatan perekonomian suatu negara, oleh karena itu harus ada peningkatan kualitas jalan agar kegiatan perekonimian dan mobilitas masyarakat berjalan dengan efisien dan efektif. Seiring dengan perkembangan teknologi yang pesat, modifikasi dan pembaruan pada perkerasan jalan terus dilakukan, salah satunya yaitu penggunaan steel slag atau terak baja dalam campuran beraspal sebagai pengganti agregat kasar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perendaman air laut terhadap campuran aspal bergradasi semi senjang (HRS-WC) dengan modifikasi steel slag sebagai pengganti agregat kasar tertahan saringan ½� dengan metode Marshall test. Penelitian ini mengacu pada Spesifikasi Umum Bina Marga 2010 (revisi 3). Pada pengujian steel slag didapatkan hasil berupa nilai berat jenis curah kering sebesar 2,73, berat jenis semu sebesar 2,76, berat jenis jenuh kering permukaan sebesar 2,74, nilai penyerapan air sebesar sebesar 0,42%, dan keausan sebesar 37,8%. Hasil pengujian didapatkan nilai kadar aspal optimum (KAO) sebesar 7% yang selanjutnya nilai tersebut akan digunakan dalam pengujian benda uji dengan perendaman pada air tawar dan air laut selama 48 jam. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penggunaan steel slag yang direndam dalam air tawar dan air laut dapat menurunkan kualitas perkerasan jalan. Hal ini terlihat dari nilai void in mineral agregat (VMA) dan Void in Mixture (VIM) yang belum memenuhi spesifikasi, tetapi beberapa parameter lain sudah memenuhi persyaratan, antara lain Void filled in Asphalt (VFA), stability, flow, density, dan Marshall Quotient (MQ).
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Semi-joint gradation asphalt, Steel Slag, Marshall test, Seawater, KAO |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 05 Jun 2024 07:27 |
Last Modified: | 05 Jun 2024 07:27 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/46129 |