BIMBINGAN AKHLAK ISLAM BAGI PENGEMIS DI BALAI REHABILITASI SOSIAL BINA KARYA DAN LARAS, TEGALREJO, YOGYAKARTA

Permasalahan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) belum sepenuhnyahabis. Fenomena itu tercermin dari banyaknya pengemis yang mudah ditemui disekitar kita. Jumlah pengemis tiap tahun di Indonesia mengalami peningkatan yang signifikan khususnya di Yogyakarta. Pemerintah DIY mencoba menanggulangi masalah tersebut dengan mendirikan rehabilitasi sosial. Salah satunya, yakni Balai Rehabilitasi SosialBina Karya dan Laras (BRSBKL). Bimbingan akhlak Islam merupakan salah satu programintervensi yang diberikan oleh BRSBKL. Bimbingan tersebut menjadi upaya persuasif untuk mengajak individu agar berperilaku dan bersikap sesuai dengan ajaran Islam. Melalui fenomena itu, penulis melakukan penelitian terhadap efektifitas bimbingan akhlak Islam bagi pengemis sebagai Warga Binaan Sosial (WBS) di Balai Rehabilitasi Bina Karya dan Laras Tegalrejo, Yogyakarta.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Selanjutnya, penulis mmelakukan analisis data, mencoding data, dan menginterpretasi data. Terakhir, penulis melakukan triangulasi dan member check untuk kredibilitas hasil penelitian. Hasil penelitian yang diperoleh, yaitu bimbingan akhlak Islam di BRSBKL dilaksanakan secara terarah, kontinu dan sistematis. Adapun proses pelaksanaanya terbagi menjadim empat sesi. Sesi pertama, yakni pembukaan yang diawali dengan doa, dzikir dan shalawat bersama-sama Dilanjutkan sesi kedua, yakni penyampaian materi. Sesi ketiga berupa diskusi mengenai materi yang telah disampaikan dan sesi terakhir, sesi keempat, yakni penutupanyang diakhiri dengan doa dan dzikir bersama-sama. Hasil dari bimbingana akhlakIslam yang telah diberikan tersebut berdampak positif pada kegiatan sehari-hari WBSdi Balai. WBS yang mendapatkan bimbingan mengalami perubahan spiritual dalamp perilaku sifat dan mental.
Kata kunci: Bimbingan akhlak Islam, Pengemis, Rehabilitasi Sosial.