LANJAR EKA MAHARANI (2024) KEPENTINGAN SINGAPURA DALAM MENERAPKAN KEBIJAKAN THE TOBACCO PLAIN PACKAGING ACT TAHUN 2019. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (537kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (233kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (47kB)
Bab I.pdf
Download (356kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (324kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (443kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (206kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (442kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (256kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Pada tahun 2019 Singapura mulai menerapkan Kebijakan kemasan polos pada rokok (The Tobacco Plain Packaging) di negaranya. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan apa yang menjadi kepentingan Singapura dalam menerapkan kebijakan tersebut. Penelitian ini menggunakan teori legitimasi internasional oleh Thomas Franck dan liberalism institusional oleh Koehane dan Joshp Nye untuk mengetahui factor alasan Singapura menerapkan kebijakan kemasan polos pada rokok. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif, dengan pengumpulan data menggunakan studi pustaka. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat dilihat bahwa ada dua factor yang menjadi kepentingan Singapura dalam menerapkan kebijakan tersebut, yaitu sebagai negara anggota Organisasi kesehatan Dunia yang telah meratifikasi Konvensi Kerangka Kerja Pengedalian Tembakau (FCTC) dan adanya beberapa manfaat serta insentif yang menguntungkan dari WHO untuk Singapura.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Singapore, Tobacco, Plain Packaging, WHO, FCTC |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Hubungan Internasional S1 |
Depositing User: | Yuliana Ramawati |
Date Deposited: | 06 Jun 2024 01:26 |
Last Modified: | 06 Jun 2024 01:26 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/46197 |