TITAN PRADHITA HERMANSYAH (2024) HUBUNGAN DURASI TERDIAGNOSIS DM TIPE 2 DAN KADAR HBA1C DENGAN TEKANAN DARAH SISTOLIK PADA PASIEN DIABETES MELITUS YANG DISERTAI KOMPLIKASI GINJAL DI RS PKU MUHAMMADIYAH GAMPING. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
![]() |
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (798kB) |
![]() |
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (775kB) |
![]() |
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (265kB) |
![]() |
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (250kB) |
![]() |
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (396kB) |
![]() |
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (179kB) |
![]() |
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (267kB) |
![]() |
Text (Bab V)
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (156kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (235kB) |
![]() |
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (507kB) |
![]() |
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (299kB) |
![]() |
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Latar Belakang : Diabetes Melitus adalah penyakit tidak menular (non-communicable disease) yang turut menjadi perhatian dalam skala global (Cheema et al., 2014). Prevalensi diabetes melitus di dunia menurut International Diabetes Foundation (IDF) adalah 1,9 dari total populasi dengan 90% diantaranya merupakan DM Tipe 2, dan menduduki peringkat ketujuh sebagai penyebab kematian di dunia. DM tipe 2 yang tidak terkontrol dapat meningkatkan resiko komplikasi kronis, berupa mikrovaskular seperti nefropati, maupun makrovaskular seperti hipertensi (Yuliani, F. et al., 2014).Tujuan Penelitian : Mengetahui hubungan durasi terdiagnosis DM tipe 2 dan kadar HbA1c dengan tekanan darah sistolik pasien DM yang disertai Komplikasi Ginjal di RS PKU Muhammadiyah Gamping.Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini merupakan pasien nefropati diabetik berjumlah 56 pasien yang diambil menggunakan rekam medis elektronik enam tahun terakhir di RS PKU Muhammadiyah Gamping. Pengujian hipotesa dilakukan dengan dua analisis yaitu Pearson Correlation Test dan Chi-Square Test.Hasil Penelitian : Hasil uji Chi-Square untuk mengetahui hubungan durasi terdiagnosis DM Tipe 2 dengan tekanan darah sistolik diperoleh p-value sebesar 0,241 yang menunjukkan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara durasi terdiagnosis DM Tipe 2 dengan tekanan darah sistolik pasien DM yang disertai komplikasi ginjal di RS PKU Muhammadiyah Gamping sedangkan hasil uji Pearson Correlation untuk mengetahui korelasi antara kadar HbA1c dengan tekanan darah sistolik diperoleh p-value sebesar 0,012 (p < 0,05) dan kekuatan korelasi yang lemah sebesar 0,333 (r = 0,20 - 0,399) yang menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara kadar HbA1c dengan tekanan darah sistolik pada pasien DM yang disertai komplikasi ginjal di RS PKU Muhammadiyah Gamping.Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara durasi terdiagnosis DM tipe 2 dengan tekanan darah sistolik dan terdapat hubungan yang bermakna antara kadar HbA1c dengan tekanan darah sistolik pada pasien DM yang disertai Komplikasi Ginjal di RS PKU Muhammadiyah Gamping.
Dosen Pembimbing: | Fitria Nurul Hidayah, dr., M.Sc.,Sp.PD | NIDN0519088101 |
---|---|
Item Type: | Thesis (S1) |
Uncontrolled Keywords: | Duration of diagnosis of Type 2 DM, HbA1c levels, systolic blood pressure |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Kedokteran |
Depositing User: | Bima |
Date Deposited: | 03 Jul 2024 03:36 |
Last Modified: | 03 Jul 2024 03:36 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/46261 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |