ANAISIS USAHA OLAHAN NIRA KELAPA PADA KELOMPOK TANI SIDO MULYO DI DESA HARGO MULYO KECAMATAN KOKAP KABUPATEN KULON PROGO

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk 1) mengetahui biaya produksi, penerimaan, pendapatan, dan keuntungan usaha olahan nira kelapa pada Kelompok Tani Sido Mulyo Kecamatan Kokap Kulon Progo dan 2) mengetahui kelayakan usaha olahan nira kelapa pada Kelompok Tani Sido Mulyo Kecamatan Kokap Kulon Progo. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode Random Sampling dengan responden sebanyak 32 orang sebagai pelaku usaha pada Kelompok Tani Sido Mulyo. Teknik pengambilan data dengan cara observasi danwawancara menggunakan kuesioner. Rata-rata biaya produksi Usaha olahan nira kelapa pada Kelompok Tani Sido Mulyo selama satu minggu Produksi.Gula semut membutuhkan biaya total sebesar Rp 233.706, sedangkan produksi gula batok membutuhkan biaya total sebesar Rp 203.512 dengan rata-rata penerimaan yang diperoleh adalah Rp 327.181 untuk produksi gula semut dan Rp 240.714 untuk produksi gula batok selama satu minggu, dengan rata-rata pendapatan dari produksi gula semut adalah Rp 165.836, sedangkan pendapatan dari produksi gula batok adalah Rp 97.051. selama satu minggu dan rata-rata keuntungan yang diperoleh dari produksi gula semut adalah Rp 93.475, sedangkan dari produksi gula batok memiliki keuntungan sebesar Rp 37.202. selama satu minggu. Kelayakan usaha olahan nira kelapa pada Kelompok Tani Sido Mulyo didapatkan Nilai revenue cost ratio (R/C) 1,40 pada produksi gula semut dan nilai R/C 1,18 untuk produksi gula batok. yang menunjukkan bahwa usaha oalahan nira kelapa pada KT Sido Mulyo layak untuk diusahakan. Adapun break even point (BEP) untuk produksi gula semut diperoleh sebesar 1,64 kg dan BEP harga per kilogram gula semut diperoleh sebesar Rp 17.867/kg. Untuk BEP produksi gula batok diperoleh sebesar 3,01 kg dan BEP harga per kilogram gula batok adalah Rp 16.917/kg.