BERDY REFIANNALDI (2024) PERBAIKAN KINERJA STRUKTUR RANGKA DENGAN LINGKUPAN DINDING GESER 50% TERHADAP BEBAN MENGGUNAKAN PENGAKU TAHAN TEKUK. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (339kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (749kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (10kB)
Bab I.pdf
Download (20kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (680kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (10kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (79kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (885kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (7MB)
Abstract
Indonesia sebagai salah satu negara dengan risiko gempa bumi tinggi, sering mengalami kerusakan signifikan pada infrastruktur dan bangunan akibat gempa. Peristiwa ini menekankan pentingnya peningkatan desain dan konstruksi bangunan yang mampu menahan beban seismik untuk mengurangi risiko kerusakan dan korban jiwa. Penelitian ini membahas performa seismik gedung beton bertulang dengan dinding geser yang diperkuat pengaku tahan tekuk. Simulasi gempa menggunakan 3 model dengan variasi 12 lantai, 16 lantai, dan 20 lantai yang ditambah dinding geser sebesar 50%, model tersebut disimulasikan pada kota Yogyakarta menggunakan STERA_3D dan Genetik Algoritma untuk menentukan pergeseran lantai serta posisi perletakan pengaku tahan tekuk. Pengaku tahan tekuk ditambahkan dengan tujuan meningkatkan kinerja struktur saat dibebani gempa. Perencanaan struktur beton bertulang berpedoman pada SNI 2847:2019 menyebutkan bangunan akademik memiliki batas simpangan antar lantai 1 persen dari tinggi lantai, dengan tinggi setiap lantai 3 m, sehingga batas maksimal simpangan antar lantai pada bangunan ini sebesar 3 cm. Setelah dilakukan pengujian dengan Genetik Algoritma didapat lokasi dan jumlah optimal BRB, pada model 12 lantai diperlukan 15 BRB, lalu model 16 lantai diperlukan 18 BRB, dan model 20 lantai diperlukan 24 BRB. Model dengan penambahkan BRB, menunjukan peningkatan kekuatan saat diberi beban gempa. Hal ini dibuktikan oleh nilai pergeseran arah X dan nilai energi dari bangunan saat diberi beban gempa, yang menunjukkan peningkatan performa struktur.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Buckling Restained Brace, Genetic Algorithm, Shear wall, Earthquake |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | Bima |
Date Deposited: | 11 Jul 2024 06:45 |
Last Modified: | 11 Jul 2024 06:45 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/46455 |