DIMAS AGUNG WICAKSONO SUGITO PUTRO (2024) PENGARUH KONSENTRASI MIKROPARTIKEL ZNO PADA KOMPOSIT HIBRID SERAT NYLON/GLASS/POLIESTER TERHADAP SIFAT BENDING DAN KEKERASAN. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (798kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (107kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (140kB)
Bab I.pdf
Download (168kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (666kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (850kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (586kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (139kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (170kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
Abstract
Material komposit telah banyak dipelajari di bidang rekayasa material dan berpotensi untuk digunakan sebagai bahan alternatif dalam aplikasi biomedis. Mirkopartikel seng oksida (ZnO) telah banyak digunakan di bidang biomedis karena memiliki sifat biokomatibel, dan stabilitas kimiawi. Penggunaan mikropartikel ZnO pada komposit terbukti meningkatkan sifat mekanis pada komposit yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan mikropartikel ZnO 0, 1, 2, 3, dan 5 vol% terhadap sifat bending dan kekerasan pada komposit hibrid glass/nylon/poliester. Komposit hibrid glass/nylon/poliester-mikropastikel ZnO di fabrikasi dengan menggunakan metode hand lay up dan hot press molding selama 25 menit pada temperatur 50oC. Perbandingan antara matriks dan filler adalah 78:22 (vol%) dengan variasi mikropartikel 0, 1, 2, 3 dan 5 vol%. Susunan laminasi yang digunakan adalah GNGGNG, serat glass disembolkan sebagai (G) dan serat nylon sebagai (N). Pengujian bending dan kekerasan masing-masing mangacu pada standar ASTM D790 dan ASTM D2240. Hasil uji bending dikarakterisasi menggunakan mikroskop optik. Simulasi ANSYS WORKBENCH 2022 menggunakan metode static structure. Hasil simulasi digunakan untuk dibandingkan dengan nilai kuat bending eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan mikropartikel ZnO dapat meningkatkan nilai kuat bending dengan nilai maksimum 129 MPa pada penambahan 1 vol% ZnO dan nilai kekerasan meningkat seiring dengan bertambahnya mikropartikel ZnO dengan nilai maksimum 72,5 HD pada penambahan 5 vol%. Selain itu, hasil simulasi menunjukkan nilai kuat bending tertinggi pada penambahan mikropartikel ZnO 1 vol persen dengan nilai maksimum 132,1 MPa. Dibandingkan dengan hasil eksperimen hasil simulasi memiliki nilai data error 2,4 persen sehingga nilai eksperimen memiliki keakuratan yang tinggi.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | hybrid composites, ZnO microparticles, glass fibers, nylon |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1 |
Depositing User: | Bima |
Date Deposited: | 12 Jul 2024 04:00 |
Last Modified: | 12 Jul 2024 07:40 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/46502 |