Nur Jatil Faizah Likur (2021) KETERLIBATAN AMERIKA SERIKAT DALAM KONFLIK ETNIS UYGHUR DENGAN PEMERINTAH TIONGKOK DI XINJIANG CINA TAHUN (1997-2019). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (401kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (134kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (10kB)
Bab I.pdf
Download (285kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (261kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (330kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (386kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (11kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (271kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (448kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami alasan keterlibatan Amerika Serikat dalam konflik etnik Uyghur dengan Pemerintah Cina di Xinjiang. dan dukungan Amerika Serikat terhadap Etnik Uygur di PBB. Keterlibatan Amerika Serikat dalam konflik Etnis Uyghur dengan Pemerintah Tiongkok di Xinjiang tidak lain disebabkan oleh perihal kepentinga nasional dan juga perang hegemoni antar kedua negara. Berbagai upaya dilakukan oleh Amerika Serikat untuk menekan pengaruh hegemoni Cina di dunia internasional terutama di wilayah Eurasia. Dengan menggunakan isu Hak Asasi Manusia melalui Muslim Uyghur di Xinjiang, Amerika mulai menjalankan strateginya menekan pengaruh China di wilayah Asia Tengah, Asia selatan, dan eropa. Hal ini tidak lain adalah disebabkan oleh potensi, sumber daya dan letak geografis provinsi Xinjiang yang strategis, membuat provinsi ini penting bagi Cina. Cina menggunakan provinsi Xinjiang sebagai jalur perdagangan dan jalur penghubung antara Asia, Eropa dan Timur Tengah. Tidak hanya letaknya yang strategis sebagai jalur perdagangan, Xinjiang juga kaya akan sumber daya alam didalamnya. Menempati posisi yang sangat spesial bagi Cina karena Xinjiang merupakan pintu gerbang atau titik lompat Cina dalam menjalankan strategi jalur sutera baru Cina menuju wlayah barat Cina yaitu Asia Tengah, kemudian Eropa dan Tmur Tengah, Menjadikannya sasaran empuk bagi Amerika Serikat dalam menjalankan strategi kepentingan nasionalnya. dengan menjadikan etnis Ughyur sebagai Proxy, Amerika Serikat dapat terus menekan dan mencegah perkembangan pengaruh Cina atas Asia Tengah melalui pintu masuk Cina ke Asia Tengah itu sendiri yaitu Xinjiang.</p>
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Hubungan Internasional S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 18 Dec 2021 02:56 |
Last Modified: | 18 Dec 2021 02:56 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/4661 |