KSATRIA JABBAR SHIRA SABILILLAH SUTOYO (2024) HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN KAPASITAS VO2 MAKS PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI KEDOKTERAN ANGKATAN 2020 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (285kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (351kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (149kB)
Bab I.pdf
Download (98kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (198kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (119kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (168kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (82kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (99kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (200kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (301kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (745kB)
Abstract
Latar Belakang: Tahun 2007 dilakukan penelitian di Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dengan subjek 100 orang mahasiswa angkatan 2003-2006 ditemukan bahwa 56% memiliki tingkat kebugaran kurang, 44% memiliki tingkat kebugaran baik, dan 0% memiliki tingkat sangat baik. Diketahui bahwa obesitas berdampak negatif terhadap mahasiswa antara lain penurunan daya tahan kardiorespirasi yang akan berdampak pada kemampuan fisik individu dan prestasi akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kapasitas VO₂ Maks tubuh berdasarkan indeks massa tubuh. Metode Penelitian: Desain penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional pada mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Jumlah responden sebanyak 38 orang Mahasiswa dengan kriteria inklusi mahasiswa aktif Prodi Kedokteran Angkatan 2020, jenis kelamin laki-laki, dalam keadaan sehat dan bukan atlet. Pengamatan dilakukan dengan mengamati dan mengukur kapasitas VO₂ Maks menggunakan metode Astrand 6 minute cycle test. Uji normalitas data menggunakan uji Shapiro Wilk dan untuk uji asosiasi bivariat menggunakan uji korelasi Pearson. Hasil Penelitian: Kapasitas VO₂ Maks Responden Mahasiswa Kedokteran Angkatan 2020 terbagi dalam enam kategori yaitu luar biasa (5%), sangat baik (13%), baik (13%), normal (21%), buruk (21%), dan sangat buruk (26%). Klasifikasi Indeks Massa Tubuh (IMT) terdapat lima kategori yaitu kurus tingkat ringan sebanyak 2 orang (5,26%), normal sebanyak 19 orang (50%), gemuk tingkat ringan sebanyak 11 orang (28,95%), dan gemuk tingkat berat sebanyak 6 orang (15,79%). Hasil uji korelasi Spearman didapatkan koefisien korelasi sebesar (p= 0,938 > 0,05) dan r= -0,013. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang bermakna signifikan antara Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan kapasitas VO₂ Maks berdasarkan IMT pada Mahasiswa Program Studi Kedokteran Angkatan 2020 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | VO² Max, Body Mass Index (BMI), Obesity |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Bima |
Date Deposited: | 30 Jul 2024 03:05 |
Last Modified: | 30 Jul 2024 03:05 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/46740 |