ANALISIS PERTIMBANGAN HAKIM TERHADAP PERMOHONAN DISPENSASI PERKAWINAN DI BAWAH UMUR (STUDI PENETAPAN HAKIM NOMOR 0212/PDT.P/2023/PA.KLT)

Kedewasaan dalam perkawinan merupakan salah satu aspek penting dalam mecapai tujuan perkawinan yaitu untuk membentuk keluarga yang bahagia dan kekal. Sifat remaja pada umumnya cenderung belum memiliki kedewasaan pada pelaku perkawinan di bawah umur, dikhawatirkan akan berpotensi terhadap rendahnya kualitas keluarga. Perkawinan di bawah umur terjadi karena banyak faktor, tetapi kasus paling banyak terjadi karena faktor pergaulan bebas. Angka perkawinan di bawah umur di Kabupaten Klaten terbilang cukup tinggi, hal ini dapat dilihat dari banyaknya permohonan dispensasi kawin yang masuk ke Pengadilan Agama Klaten, maka penulis tertarik melakukan penelitian Permohonan Dispensasi Perkawinan Di Bawah Umur Nomor 0212/Pdt.P/2023/PA.Klt. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pertimbangan Hakim dalam memberikan penetapan permohonan dispensasi perkawinan di bawah umur di Pengadilan Agama Klaten dengan Penetapan Nomor 0212/Pdt.P/2023/PA.Klt. Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian hukum normatif empiris. Data yang diperoleh adalah data primer dan data sekunder untuk memahami prinsip-prinsip perkawinan yang memungkinkan untuk diterapkan sebagai pertimbangan hakim dalam memberikan penetapan permohonan dispensasi perkawinan di bawah umur dalam penetapan Nomor 0212/Pdt.P/2023/PA.Klt. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Hakim menerima dan mengabulkan permohonan dispensasi kawin mempertimbangkan aspek yuridis dan aspek sosial. Untuk mendapatkan keyakinan hakim dalam memberikan penetapan dispensasi kawin hakim menggali mengenai legal standing atau kedudukan para pemohon, keabsahan alat bukti, kesiapan dari kedua calon mempelai, ada atau tidaknya halangan menikah dan alasan diajukannya dispensasi kawin. Hakim juga mempertimbangkan kemaslahatan, artinya dalam memberikan sebuah penetapan, hakim mempertimbangkan kebaikan dan menjauhkan dari keburukan atau menarik manfaat dan menolak mudharat. Meskipun permohonan dispensasi kawin dikabulkan, dalam proses persidangan hakim tetap memberikan nasihat menganai dampak perkawinan di bawah umur.