ALDI SASONGKO PRAYUDA (2024) UPAYA PENINGKATAN KEPARAWISATAAN DI KAWASAN TALISAYAN KABUPATEN BERAU KALIMANTAN TIMUR PASCA COVID-19. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (765kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (142kB)
Bab I.pdf
Download (228kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (79kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (268kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (35kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (100kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (163kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (367kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Pada penelitian ini peneliti mengulas dan menganalisa terkait upaya peningkatan kualitas wisata di Kawasan Talisayan guna meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. Peneliti menggunakan teori dari Sunaryo (2013) yang menyatakan jika kualiatas destinasi atau pariwisata dilihat dari adanya obyek dan daya tarik wisata, aksebilitas, amenitas, dan kelembagaan. Peneliti melakukan teknik pengumpualn data dari hasil wawancara dan observasi ke lokasi penelitian. Adapun data yang digunakan ialah data primer dan data sekunder. Adapun hasil dari penelitian ialah sebagai berikut : 1) Daya tarik dan Obyek Wisata di Kawasan Talisayan dilihat dari adanya sumber daya alam di Kawasan Talisayan dapat dijadikan sebagai potensi wisata bagi masyarakat. Daya tarik tersebut telah memberikan dampak yang signifikan terhadap kenaikan lapangan kerja dan kenaikan pendapatan. 2) Aksebilitas yang terdapat di Kawasan Talisayan sudah diperbaiki oleh lihak pemerintah setempat. Adapun aksebilitas yang terdapat di Kawasan Talisayan juga memberikan dampak peningkatan perekonomian bagi masyarakat berupa adanya lapangan pekerjaan baru berupa ojek pangkalan yang memberikan bantuan jasa bagi masyatakat untuk menuju lokasi wisata. 3) Amenitas yang terdapat di lokasi wisata Talisayan berupa penginapan, jasa penyewaaan alat wisata, pertokoan, bahkan rumah makan atau restoran yanh dikelola oleh masyarakat sekitar. 4) Kelembagaan yang telah dijelaskan oleh peneliti, dapat diketahui bahwasannya, Kawasan Talisayan masih mengalami kekurangan pengelola atau lembaga yang berfungsi untuk memanagement potensi wisata dan pemerintah setemlat juga belum berfungsi dengan baik dalam mengelola wisata di Kawasan Talisayan sebab masih memberikan sepenuhnya pengelolaan kepada masyarakat tanpa adanya bantuan yang optimal.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tourism, Talisayan, Covid-19 Pandemie |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Pemerintahan S1 |
Depositing User: | Bima |
Date Deposited: | 27 Jul 2024 07:35 |
Last Modified: | 27 Jul 2024 07:35 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/46961 |