ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAKSANAAN TRIAGE PRE HOSPITAL OLEH PUBLIC SAFETY CENTER DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Latar belakang: Triage adalah prosedur pengkategorian pasien berdasarkan tingkat keparahan yang salah satu pelaksananya adalah dari pelayanan pre-hospital. Pelayanan pre-hospital yang berkembang di Indonesia khususnya wilayah Yogyakarta adalah Public Safety Center (PSC). Tujuan : Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor dapat mempengaruhi pelaksanaan triage pre-hospital oleh PSC di Yogyakarta. Metode: Penelitian diskriptif jenis survey dan menggunakan pendekatan cross-sectional. Sebanyak 82 responden dari 6 kantor PSC di DIY berpartisipasi dalam penelitain. Responden dianalisis berdasarkan karakteristik jenis kelamin, pendidikan, dan lama kerja. Analisis mendalam dilakukan pada tingkat pengetahuan dan sikap responden dengan menggunakan kuesioner. Hasil: Penelitian menunjukan bahwa responden didominasi berjenis kelamin laki-laki sebanyak 72%, memiliki pendidikan terbanyak adalah D3 sebanyak 51,2%, dan sebagian besar memiliki lama kerja >1 tahun sebanyak 93,9%. Uji korelasi Chi-Square didapatkan sebesar 0,000. Karena nilai Asymp. Sig (2-sided) 0,000 < 0,05 mengartikan bahwa ada hubungan antara variabel tingkat pengetahuan dan sikap dengan pelaksanaan triage. Kesimpulan: Sikap dan pengetahuan memiliki hubungan dengan pelaksanaan triage sehingga perlu dipertahankan. Pelatihan terkait triage diperlukan dalam meningkatkan kemampuan petugas untuk meningkatkan kinerja.