PENGARUH BERBAGAI DOSIS KOMPOS AZOLLA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG MANIS DI TANAH PASIR PANTAI SAMAS, BANTUL

Lahan marginal merupakan lahan bermasalah yang umumnya ditandai dengan adanya faktor-faktor pembatas tertentu dalam pertumbuhan tanaman. Salah satu contohnya adalah lahan pasir pantai. Faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman ditanah pasir pantai adalah keadaan fisik dan kimia tanah, seperti kesuburan, kandungan bahan organik serta rendahnya kemapuan tanah dalam menyimpan unsur hara dan air. Sehingga diperlukan penambahan bahan organik berupa kompos azolla. Kompos Azolla mengandung unsur Nitrogen (N) 2,55-3,45% dan Fosfor (P) 0,35-0,85 Kalium (K) 1,80-3,90% bila dihitung dari berat kering berupa kompos. Penelitian ini bertujuan untuk menetapkan pengaruh kompos Azolla dan menetapkan dosis optimum kmpos azolla terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung di tanah pasir pantai Samas, Bantul. Penelitian ini telah dilakukan dari bulan di lahan percobaan dan laboratorium produksi Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada bulan November sampai Januari 2024. Penilitian ini dilakukan menggunakan metode eksperimen dengan metode rancangan percobaan faktor tunggal yang disusun berdasarkan rancangan acak kelompok lengkap. Perlakuan yang diberikan terdiri atas 5 dosis kompos azolla dengan setiap perlakuan dilakukan 10 kali ulangan sehingga terapat 50 unit percobaan. Adapun perlakuan berupa, kontrol tanpa diberi kompos azolla, 8 ton/hektar, 12 ton/hektar, 16 ton/hektar dan 20 ton/hektar. Semua perlakuan juga diberikan pupuk Urea sebanyak 300 kg/hektar, SP-36 200 kg/hektar dan KCl 100 kg/hektar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaplikasian kompos azolla pada tanaman jagung di media pasir pantai tidak memberikan pengaruh, jumlah daun serta berat segar tajuk dan memberikan pengaruh terhadap berat kering tajuk, berat segar akar, berat kering akar, panjang tongkol dan berat tongkol. Perlakuan B dengan dosis kompos azolla yang diberikan sebesar 8 ton/ hektar memberikan hasil terbaik.