IQBAL RIKI ALDI (2024) RANCANG BANGUN SISTEM MONITORING TINGKAT STRES BERBASIS IOT-LORAWAN. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (798kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (113kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (233kB)
Bab I.pdf
Download (261kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (563kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (240kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (247kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (976kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (591kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
Abstract
Jumlah kasus bunuh diri yang terus meningkat setiap tahunnya mengakibatkan Indonesia menghadapi masalah terkait kesehatan mental yang serius. Fenomena ini sejalan dengan tren global di mana Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat sekitar 700.000 kasus bunuh diri terjadi di seluruh dunia setiap tahunnya. Kesehatan mental yang terganggu sering kali menjadi faktor utama dalam kasus bunuh diri. Oleh karena itu, menjaga kesehatan mental merupakan aspek penting dalam upaya mencegah bunuh diri. Kesehatan mental yang buruk sering kali diperparah oleh tingginya tingkat stres yang dialami seseorang. Dalam menghadapi permasalahan tersebut, diperlukannya solusi inovatif dalam pemantauan tingkat stres. Penelitian ini akan melakukan rancang bangun sistem monitoring tingkat stres berbasis IoT-LoRaWAN yang memantau tingkat stres pasien secara real time. Hasil pengujian rata-rata akurasi sistem dalam memonitor tingkat stres dari 100 kali pengambilan data adalah 97%. Akurasi data dari sensor dibandingkan dengan pulse oximeter. Penelitian ini juga melakukan pengujian performa LoRa, dan ketahanan baterai. Pengujian performa LoRa dilakukan dalam kondisi LOS (Line of Sight) dan NLOS (Non-Line of Sight) untuk mengukur jarak maksimum transmisi, nilai SNR dan RSSI. Nilai SNR dan RSSI diukur untuk mengevaluasi kualitas sinyal dan kekuatan penerimaan selama pengujian. Pada kondisi LOS, jarak maksimum transmisi adalah 1,3 kilometer dengan konfigurasi SF12. Pada kondisi NLOS, jarak maksimum adalah 250 meter dengan konfigurasi SF12. Hasil pengujian menunjukkan bahwa terdapat penurunan nilai SNR dan RSSI seiring dengan bertambahnya jarak antara node dan gateway. Selanjutnya, uji ketahanan baterai menunjukkan bahwa sistem dapat mengirim data selama lebih dari 4 jam, nilai ini lebih tinggi dari data hasil perhitungan yang menunjukkan daya tahan baterai akan bertahan selama 46,8 menit. Data pengujian ini menunjukkan bahwa teknologi LoRaWAN hemat daya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mental Health, Stress Level, IoT-LoRaWAN, Spreading Factor, LOS, NLOS |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Elektro S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 16 Aug 2024 08:17 |
Last Modified: | 16 Aug 2024 08:17 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/47031 |