UNVEILING THE LANGUAGE LEARNING POTENTIAL OF POP CULTURE: A QUALITATIVE STUDY

Budaya populer memainkan peran yang sangat penting dalam masyarakat dan mempengaruhi banyak aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Berbagai bentuk budaya populer seperti musik, film, video game, podcast, dan media sosial dapat digunakan untuk belajar bahasa Inggris. Studi ini bertujuan untuk mengungkap jenis bentuk budaya populer apa yang digunakan oleh siswa dalam belajar bahasa Inggris dan mengapa mereka menggunakannya. Kedua, untuk mengetahui strategi belajar bahasa Inggris menggunakan bentuk budaya populer yang telah diterapkan oleh siswa. Studi ini menyediakan analisis deskriptif kualitatif menggunakan metodologi penelitian kualitatif. Studi ini melibatkan lima mahasiswa pendidikan bahasa Inggris dari sebuah universitas swasta Islam di Yogyakarta sebagai peserta. Studi ini menggunakan wawancara terbuka terstandarisasi untuk mengumpulkan data.Temuan pertama menunjukkan bahwa siswa menggunakan musik, film, video game, podcast, dan media sosial sebagai media pembelajaran mereka. Pertanyaan penelitian pertama juga mengeksplorasi alasan mengapa bentuk budaya populer dapat digunakan untuk belajar bahasa Inggris. Musik memfasilitasi akuisisi kosa kata, memberikan input bahasa yang otentik, dan meningkatkan keterlibatan siswa. Film menawarkan materi bahasa yang otentik, konteks visual, dan meningkatkan pemahaman mendengarkan. Video game memotivasi siswa melalui pembelajaran kolaboratif. Podcast menyediakan latihan mendengarkan yang mudah diakses, sementara media sosial memfasilitasi komunikasi interaktif dan konten pembelajaran multimedia.Temuan kedua mengungkapkan strategi yang diterapkan oleh siswa dalam menggunakan bentuk budaya populer ini untuk belajar bahasa Inggris. Siswa menggunakan musik dengan memilih lagu-lagu yang sesuai dengan minat dan kemampuan bahasa mereka, mendengarkan secara aktif, dan menggunakan lirik sebagai alat pembelajaran. Dalam film, strategi termasuk memulai dengan subtitle bahasa Inggris dan memilih film berdasarkan minat pribadi dan kemampuan bahasa. Video game digunakan dengan pengaturan bahasa Inggris dan partisipasi dalam mode multipemain. Strategi podcast melibatkan eksplorasi berbagai genre dan memilih konten yang relevan dengan minat individu dan kemampuan bahasa. Media sosial digunakan melalui partisipasi aktif dan mengikuti akun-akun dengan konten berbahasa Inggris.