EFEKTIFITAS DANA DESA DALAM PEMBANGUNAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA SABDODADI KECAMATAN BANTUL KABUPATEN BANTUL 2018

<p><em>Desa merupakan kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal-usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dana desa merupakan bantuan penyelenggaraan dana yang dikhususkan kepada desa lewat dana APBN lalu ditransfer melalui APBD kabupaten atau kota dan digunakan untuk melakukan pembangunan desa serta meningkatkan pemberdayaan masyarakat desa. Metode yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan menggunakan pendekatan deskriptif. Dalam menghitung berapa banyak dana desa yang dikucurkan per-desanya, jumlah dana desa tersebut dihitung melalui, pertama jumlah penduduk, kedua, angka kemiskinan, ketiga, luas wilayah dan terakhir adalah tingkat kesulitan geografis. Dari ke-empat kriteria tersebut maka terjawablah berapa jumlah dana desa yang diberikan kepada masing-masing desa. Dana Desa memiliki landasan hukum yakni UU no 6 tahun 2014 yang memberikan mandat kepada pemerintah untuk mengalokasikan Dana Desa. Desa Sabdodadi mendapatkan Anggaran Dana Desa sebesar Rp 865.659.000,00 untuk membangun desa serta untuk memberdayakan masyarakat. Untuk penyalurannya dibagi menjadi tiga tahap berupa bentuk dari persen yakni penerimaan Dana Desa Pertama 20% pada bulan April, 40% dibulan Agustus dan Oktober, permasalahan yang muncul adalah pada saat pengerjaan yang tidak sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Akan tetapi meskipun terdapat penumpukan pengerjaan yang diakibatkan oleh ketidaktepatan waktu yang telah ditetapkan desa tersebut telah menyelesaikannya sebelum pergantian tahun.</em></p>