FAISAL NOUVANDI (2024) EVALUASI METAKAOLIN PADA SELF-HEALING BETON YANG KOROSI MENGGUNAKAN NDT METHOD. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (704kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (260kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (173kB)
Bab I.pdf
Download (182kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (3MB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (129kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (164kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (221kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (546kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (8MB)
Abstract
Beton merupakan bahan konrtuksi yang sering sekali dijumpai dalam pembangunan infrastruktur. Bahan material beton sering sekali menjadi opsi utama sebagai material kontruksi karena memiliki beberapa keunggulan diantaranya sifatnya yang kuat, fleksibel, memiliki nilai kuat tekan yang tinggi, tahan terhadap api, dan tahan lama. Namun, dibalik beberapa keunggulan beton, beton juga memiliki beberapa kekurangan yang dapat menyebabkan kerusakan struktural pada beton, seperti adanya korosi pada tulangan. Maka diperlukannya inovasi untuk mengatasi masalah tersebut. Self-healing beton telah menjadi fokus penelitian yang signifikan dalam upaya meningkatkan keandalan infrastruktur beton. Dalam konteks ini, penambahan metakaolin sebagai bahan tambah telah diusulkan sebagai metode potensial untuk meningkatkan kemampuan self-healing beton. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas metakaolin dalam meningkatkan self-healing beton yang mengalami korosi, dengan menggunakan Non-Destructive Testing (NDT) Method. Metode eksperimental dilakukan dengan mempersiapkan campuran beton yang mengandung metakaolin dalam variasi konsentrasi tertentu, kemudian melakukan pengujian korosi dengan tingkat korosi rencana 5%, 10%, dan 15%. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan hasilnya menunjukan bahwa beton dengan tambahan bakteri serta metakaolin dapat mencapai nilai kuat tekan yang telah direncanakan dengan rata-rata nilai kuat tekan 34,31 MPa pada seluruh variasi. Nilai kuat lentur yang diperoleh beton dengan tambahan bakteri dan metakaolin juga mengalami keunggulan dibandingkan dengan beton biasa, nilai kuat lentur yang diperoleh beton dengan bahan tambah bakteri dan metakaolin mencapai 1,39 MPa, lebih besar dari beton normal yang hanya mencapai 1,23 MPa.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Concrete, Self-healing, Metakaolin, Corrosion acceleration, NDT |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | Bima |
Date Deposited: | 02 Aug 2024 08:03 |
Last Modified: | 02 Aug 2024 08:03 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/47263 |