MUHAMMAD ILHAM ZULFA (2024) KONSEP LEARNING CONTRACT DALAM PENDIDIKAN KARAKTER (STUDI KOMPARATIF TAFSIR AL-QURAN AL-AZIM DAN TAISIR AL- KARIM AR-RAHMAN FI TAFSIR KALAM AL-MANAN PADA SURAH AL-KAHFI AYAT 66-78). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (287kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (268kB)
Bab I.pdf
Download (232kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (333kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (154kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (389kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (147kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (227kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (701kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (352kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (25MB)
Abstract
Learning contract adalah kesepakatan dalam proses pembelajaran antara pendidik dan peserta didik berupa seperangkat aturan yang disepakati bersama untuk mencapai tujuan pembelajaran. Interaksi antara pendidik dan peserta didik di kelas yang berlangsung selama berjam-jam seringkali menimbulkan rasa bosan dan perilaku indisipliner, sehingga diperlukan pengaturan yang baik untuk menjaga kondusifitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana konsep learning contract dalam pendidikan karakter surat al-Kahfi ayat 66-78 Penelitian ini berbasis kepustakaan yaitu dengan menggunakan buku-buku dan litertur yang terkait dengan pembahasan dengan analisa komparasi; menganalisis dan mengkomparasikan kedua kitab tafsir; al-Qura>nul al-Adzi>m dan Taisi>rul Kari>mirrahma>n fi> Tafsi>r Kala>mil Mana>nn. Penelitian ini membandingkan konsep learning contract menurut Ibnu Katsir dan As-Saadi dalam tafsir mereka mengenai kisah Nabi Musa dan Nabi Khidir dalam surah al-Kahfi 66-78. Kedua tafsir menekankan pentingnya kesepakatan awal, etika, kesabaran, dan hubungan baik antara murid dan guru. Ibnu Katsir menyoroti sopan santun dan etika dalam memulai proses belajar, sementara As-Saadi fokus pada kesabaran dan tanggung jawab selama proses pembelajaran. Peristiwa seperti permintaan berguru dengan sopan, kesabaran dalam menghadapi kesulitan, tanggung jawab dan permintaan maaf, serta kesepakatan dan perpisahan antara Nabi Musa dan Nabi Khidir digunakan sebagai contoh penerapan konsep learning contract. Kedua tafsir ini menggarisbawahi bahwa nilai-nilai tersebut mendasar dalam membentuk karakter disiplin dan tanggung jawab, serta menunjukkan bagaimana hubungan yang baik antara murid dan guru merupakan kunci keberhasilan dalam proses belajar mengajar.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Learning contract, character education, tafsir |
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Pendidikan Agama Islam S1 |
Depositing User: | Bima |
Date Deposited: | 01 Aug 2024 03:56 |
Last Modified: | 01 Aug 2024 03:56 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/47327 |