PERENCANAAN WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN BORED PILE BERBASIS BUILDING INFORMATION MODELING (BIM)(STUDI KASUS: TOWER B WEST RESIDENCE, PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN ASN 1 KAWASAN INTI PUSAT PEMERINTAHAN IBU KOTA NEGARA, NUSANTARA, KALIMANTAN TIMUR)

Industri Konstruksi memiliki peran vital dalam pembangunan infrastruktur dan pengembangan lingkungan. Pelaksanaan proyek konstruksi yang efisien dan sistematis memastikan penyelesaian yang tepat waktu sesuai rencana dan standar kualitas. Di Indonesia, Konstruksi berkembang pesat dengan metode perancangan berbasis Building Information Modelling (BIM) yang lebih efektif dibandingkan dengan metode konvensional. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi penerapan BIM dalam perencanaan waktu pelaksanaan pekerjaan Bored Pile pada proyek Rumah Susun ASN 1 di Ibu Kota Negara, Nusantara, Kalimantan Timur, menggunakan Software Revit dan Navisworks. Metode yang digunakan adalah observasi langsung dilapangan dan mengolah data kuisioner dari pelaksana proyek. Hasil penelitian dengan parameternya adalah manfaat implementasi BIM, SDM yang menggunakan BIM, aplikasi yang digunakan dan kendala yang terjadi menunjukkan implementasi BIM meningkatkan visualisasi, pengelolaan informasi, dan akurasi perhitungan material dengan 3 SDM yang menjalankan BIM menggunakan aplikasi seperti Revit, Cubicost, Autodesk AEC, Pix4D. Meskipun terdapat kendala dalam waktu pemodelan dan rekrutmen tenaga ahli, hasil dari penelitian ini menunjukkan progres pekerjaan yaitu 29,01% pada minggu ke-9, 64,54% pada minggu ke-10, 95,03% pada minggu ke 11, hingga mencapai 100% pada minggu ke 12 dalam perencanaan waktu pelaksanaan pekerjaan Bored Pile dengan BIM.