KARAKTERISTIK DASAR ALIRAN DUA FASE UDARA DAN AIR PADA TEMPERATUR 40℃, POSISI MIRING 45°

BAGUS MUHAMMAD ABID (2024) KARAKTERISTIK DASAR ALIRAN DUA FASE UDARA DAN AIR PADA TEMPERATUR 40℃, POSISI MIRING 45°. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (719kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (257kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (227kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (331kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (376kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (500kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (161kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (225kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (236kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (600kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Aliran dua fasa banyak ditemui di beberapa fasilitas teknik dan industri seperti pembangkit listrik tenaga uap, kondensor, dan pada perpipaan. Penelitian aliran dua fase ini memiliki parameter penting yaitu pola aliran, fraksi hampa dan gradien tekanan. Parameter yang terbentuk dipengaruhi oleh jenis fluida cair yang digunakan, temperatur, kemiringan pipa dan kecepatan superfisial gas dan cairan. Oleh karena itu, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh temperatur dan kemiringan pipa terhadap karakteristik pola aliran yang terbentuk dan gradien tekanan yang terjadi pada fluida yang mengalir. Penelitian ini menggunakan fluida kerja yaitu fluida cair berupa akuades bertemperatur 40℃ dan fluida gas berupa udara kering. Kecepatan superfisial gas yang digunakan yaitu 0 m/s – 66,3 m/s dan kecepatan superfisial cairan yaitu 0,539 m/s – 4,935 m/s, dengan kondisi dianggap tidak adanya perpindahan kalor pada penelitian ini. Data yang didapatkan berupa video yang kemudian di identifikasi dan Image processing untuk mendapatkan pola aliran dan fraksi hampa. Sedangkan data gradien tekanan diperoleh dari data penurunan tekanan yang terdapat pada alat pressure transducer MPX 5500DP. Dari hasil penelitian ini, pengaruh viskositas fluida cair yang rendah, kecepatan superfisial cairan dan gas membentuk pola aliran yaitu plug, bubble, slug annular, annular dan churn. Pola aliran plug terbentuk saat JG dan JL lebih rendah dari 1 m/s. Pola aliran bubble terbentuk saat JG= 0,025 m/s dan JL= 2,297 m/s – 4,935 m/s. Pola aliran plug terbentuk saat JG= 1,941 m/s – 22,6 m/s dan JL= 0,539 m/s. Pola aliran annular terbentuk saat JG= 50 m/s – 66,3 m/s dan JL= 0,539 m/s. Pola aliran churn terbentuk saat JG= 0,423 m/s – 66,3 m/s dan JL= 0,879 m/s – 4,935 m/s. Peta pola aliran yang dihasilkan memiliki garis transisi yang lebih tinggi dari penelitian Sudarja dan Triplett. Sedangkan Gradien tekanan yang terjadi mengalami peningkatan terhadap kecepatan superfisial gas dan cairan dengan adanya kemiringan pipa.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Two-phase flow, superficial velocity, flow pattern, void fraction, pressure gradien
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1
Depositing User: Aidilla Qurotianti
Date Deposited: 08 Aug 2024 08:02
Last Modified: 08 Aug 2024 08:02
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/47541

Actions (login required)

View Item
View Item