ALIVIA MUFIDDATUL ARYANTI (2024) ANALISIS KETAHANAN BANK UMUM SYARIAH BERDASARKAN SEKTOR EKONOMI PERIODE 2019-2023. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (941kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (551kB)
Bab I.pdf
Download (991kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (971kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (733kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (557kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab VI.pdf
Restricted to Registered users only
Download (452kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (573kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (382kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (761kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Penelitian ini menganalisis ketahanan Bank Umum Syariah (BUS) di Indonesia selama periode 2019-2023 berdasarkan pada sektor ekonomi untuk mengoptimalkan tigkat ketahanan BUS dengan mengetahui posisi level risiko bank. Berbeda dengan literatur yang ada, penelitian ini menggunakan dua metode, yaitu regresi berganda untuk mengetahui level risiko BUS dan metode Early Warning System (EWS) dengan pendekatan ekstraksi sinyal untuk mengukur ambang batas optimal pada stiap variabel. Variabel aset digunakan sebagai variabel dependen yang diproksikan sebagai ketahanan BUS, sementara variabel independennya meliputi NPF sektor ekonomi berdasarkan lapangan usaha, CAR, FDR, dan ROA. Hasil analisis regresi berganda menunjukkan bahwa NPF sektor ekonomi berdasarkan lapangan usaha, CAR, FDR, dan ROA memiliki hubungan yang signifikan terhadap ketahanan BUS. Hasil regresi berganda dan ekstraksi sinyal menunjukkan bahwa ketahanan BUS selama periode tersebut tergolong tidak baik, yang menunjukkan tingginya level kerentanan pada semua variabel independen. Ambang batas optimal untuk variabel independen tercapai jika NPF sektor ekonomi berdasarkan lapangan usaha jika berada pada 3,70% ≤ NPFLU ≤ 4%. Variabel CAR akan optimal jika berada pada rentang 23,74% ≤ CAR ≤ 24,59%. FDR akan optimal jika berada direntang 77.27% < FDR ≤ 78.67%. Terakhir, pada variabel ROA akan optimal jika berada pada rentang 1,74% ≤ROA ≤ 1,92%. Namun demikian, berdasarkan hasil dari heatmaps, NPF sektor ekonomi secara dominan berada pada kondisi rentan yang artinya pergerakan kredit macet perbankan berdasarkan sektor berada level risiko yang tinggi. Penelitian ini berkontribusi dalam memberikan ambang batas ideal sehingga pergerakan NPF berdasarkan sektor ekonomi berada pada level risiko yang rendah dan mendorong ketahanan perbankan syariah.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Resilience of Sharia Commercial Banks, NPF, CAR, FDR, ROA, Early Warning System (EWS), Multiple Regression |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 08 Aug 2024 07:31 |
Last Modified: | 08 Aug 2024 07:31 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/47559 |