INVESTIGASI GRADIEN TEKANAN DUA-FASE UDARA-AIR DAN MINYAK PADA T-JUNCTION PIPA KAPILER VERTIKAL

Aliran fluida tidak hanya beraliran satu fase tetapi banyak dijumpai dua fase (two phase flow), biasanya berwujud cair – gas, gas – padat dan padat – cair. Penyesuaian fungsional aliran dua fase membutuhkan sambungan seperti Tjunction. Penelitian aliran dua fase terdahulu banyak melakukan analisa gradien tekanan pada pipa lurus dengan posisi vertikal, horizontal dan variasi sudut kemriringan namun belum terdapat penelitian mengenai gradien tekanan pada TJunction pipa kapiler vertikal. Maka dari itu perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan informasi gradien tekanan pada T-Junction pipa kapiler vertikal. Hasil dari penelitian ini dapat membantu perkembangan di bidang aliran dua fase dan biomedik khusunya pada aliran darah seperti simulasi dalam distribusi darah. Penelitian dilakukan menggunakan pipa uji berupa T-junction pipa kapiler berdiameter 3 mm yang diposisikan secara vertikal dengan panjang aliran 370 mm. Fluida yang digunakan adalah fluida udara dan fluida cair campuran dari emulsi air dan minyak dengan kosenstrasi 350 mg/dl dan 500 mg/dl. Penelitian dilakukan dengan variasi kecepatan superfisial udara (JG) pada 0,007 – 18,858 m/s dan kecepatan superfisial cairan (JL) divariasikan 0,042 – 1,404 m/s. Hasil dari penelitian yang dilakukan terjadi peningkatan gradien tekanan yang dipengaruhi oleh penambahan kecepatan superfisial fluida dan tingkat viskositas fluida cair yang digunakan. Penambahan kecepatan superfisial udara (JG) dan cairan (JL) membuat nilai gradien tekanan semakin meningkat. Pada kecepatan cairan (JL) memberikan pengaruh signifikan pada nilai gradien tekanan. Pengggunaan cairan dengan viskositas berbeda membuat nilai gradien tekanan menjadi berbeda, semakin besar tingkat viskositas fluida cair maka semakin besar gradien tekanan yang terjadi.