PENGARUH ETHICAL LEADERSHIP TERHADAP WHISTLEBLOWING INTENTION MELALUI BUDAYA ETIS ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (STUDI KASUS PADA BANK PEREKONOMIAN RAKYAT SYARIAH BANGUN DRAJAT WARGA YOGYAKARTA)

Dalam suatu perusahaan dibutuhkan suatu kejujuran dan keterbukaan. Ethical leadership dianggap sebagai faktor penting dalam membentuk budaya etis di dalam organisasi, yang pada gilirannya mempengaruhi kecenderungan karyawan untuk melaporkan perilaku tidak etis. Penelitian ini bertujuan untuk memahami sejauh mana pengaruh ethical leadership terhadap whistleblowing intention melalui budaya etis organisasi sebagai variabel mediasi pada karyawan BPRS BDW Yogyakarta. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan penyebaran kuesioner sebanyak 57 responden dengan teknik pengambilan menggunakan teknik random sampling. populasi yang digunakan pada penelitian ini yaitu karyawan BPRS BDW Yogyakarta Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah PLS 4. Hasil uji hipotesis menunjukkan: (1) ethical leadership memiliki pengaruh positif terhadap budaya etis organisasi (2) budaya etis organisasi memiliki pengaruh positif terhadap whistleblowing intention (3) ethical leadership memiliki pengaruh positif terhadap whistleblowing intention melalui budaya etis organisasi sebagai variabel mediasi.