AKMAL ZULHAM NURKAMAL (2024) PERLINDUNGAN HUKUM KORBAN TERHADAP PELANGGARAN HAK PRIVASI DALAM PEMBUATAN KONTEN MENGGUNAKAN DRONE. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (968kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (431kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (91kB)
Bab I.pdf
Download (237kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (266kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (258kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (257kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (34kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (207kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (162kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Selama drone menjadi sesuatu yang baru, masyarakat selalu khawatir tentang bagaimana drone dapat digunakan untuk penguntitan, pemantauan, atau dokumentasi yang tidak sah. Pembuatan konten tanpa izin dapat dikategorikan sebagai kejahatan siber jika konten foto ataupun video yang termuat tersebut tidak memiliki izin dan disalahgunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk pelanggaran privasi terkait penggunaan drone dan perlindungan hukum terhadap privasi korban penyalahgunaan pembuatan konten mengunakan drone. Melalui metode penelitian hukum yuridis-normatif dan wawancara sebagai data pendukung. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembuatan konten menggunakan drone menimbulkan beragam bentuk pelanggaran privasi serta aturan hukum yang belum mengatur secara spesifik terkait penggunaan drone. Adapun perlindungan hukum untuk korban pelanggaran hak privasi terhadap pembuatan konten menggunakan drone tertera dalam Undang-Undang No. 1 Tahun 2024 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik yang mengatur tentang korban yang haknya dilanggar berhak menggugat dan menerima ganti rugi atas kerugian yang ditimbulkan serta mewajibkan pelaku untuk menghapus Informasi Elektronik dan /atau Dokumen Elektronik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Drones, Invasion of privacy, Unauthorized content, Legal protection, Law No. 1 of 2024 |
Divisions: | Fakultas Hukum > Hukum S1 |
Depositing User: | Bima |
Date Deposited: | 10 Aug 2024 07:23 |
Last Modified: | 10 Aug 2024 07:23 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/47759 |