PENGARUH SISTEM INFORMASI KEUANGAN DAERAH, PEMAHAMAN AKUNTANSI, DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN YANG DIMODERASI OLEH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA (STUDI EMPIRIS PADA PEMERINTAH DAERAH DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

Penelitian ini bertujuan untuk menganilisis pengaruh Sistem Informasi Keuangan Daerah, Pemahaman Akuntansi, dan Sistem Pengendalian Internal terhadap Kualitas Laporan Keuangan yang Dimoderasi oleh Kompetensi Sumber Daya Manusia. Penelitian ini menggunakan tiga jenis variabel yaitu variabel independent, variabel dependen, dan variabel moderasi. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Subjek penelitian ini adalah aparatur pemerintah daerah yang bekerja di SKPD di lingkup Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Metode pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling. Terdapat enam penurunan hipotesis dalam penelitian ini. Pengujian hipotesis pada penelitian ini menggunakan Smart-PLS versi 4.0.9.8 sebagai alat pengolah data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pemahaman Akuntansi dan Sistem Pengendalian Internal berpengaruh positif terhadap kualitas laporan keuangan sedangkan Sistem Informasi Keuangan Daerah berpengaruh negatif terhadap kualitas laporan keuangan. Selanjutnya, Kompetensi Sumber Daya Manusia memperkuat pengaruh positif Sistem Pengendalian Internal terhadap Kualitas Laporan Keuangan. Kompetensi sumber daya manusia memperlemah pengaruh sistem informasi keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuangan, dan Kompetensi sumber daya manusia tidak mampu memperkuat pengaruh pemahaman akuntansi terhadap kualitas laporan keuangan.