HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN ADIKSI GADGET ANAK PRASEKOLAH

Pendahuluan: Dijaman modern ini terlihat semakin banyak orang yang menggunkan gadget. Teknologi yang semakin canggih membuat hampir semua aktivitas menggunkan gadget. Pengguna gadget pada tahun 2016 terdapat 2,1 miliar orang yang menggunakan gadget dan di tahun 2019 orang yang menggunkan gadget naik menjadi 2,5 miliar. Pengguna gadget yang setiap tahunnya naik tidak hanya pada kalangan orang dewasa saja tetapi anak prasekolah juga menggunakan gadget. Ketertarikan anak prasekolah menggunakan gadget adalah fitur yang disuguhkan oleh gadget. Penggunaan gadget yang terlalu berlebihan pada dapat menimbulkan efek yang negatif pada tumbuh kembang anak. Anak usia 3-6 tahun masuk kedalam usia golden age yaittu masa terbaik untuk membentuk karakteristik anak. Sering ditemui bahwa anak menggunakan karena orang tua yang memberikan dengan berbagai alasan tapan melihat efek sampingnya. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara adiksi gadget anak prasekolah dengan pola asuh orang tua Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 214 responden. Data dikumpulkan dengan menggunakan instrument atau alat ukur berupa kuisoner yaitu SASC-P dan PSDQ. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross-sectional. Hasil dari uji validitas pada kuisoner PSDQ adalah valid untuk 32 pertanyaan dan reliabel dengan menggunakan croncbah’s alpha 0,790. Hasil dari uji validitas pada kuisoner SASC-P yaitu didapatkan valid pada seluruh pertanyaa dan reliabel dengan menggunakan croncbach’s alpha 0,899. Uji korelasi yang digunakan yaitu pearson correlation yang digunakan untuk mengetahui hubungan antar variable. Penelitian ini telah lolos uji etik pada tanggal 10 Mei 2023. Hasil: Hasil Analisa data menunjukan bahwa tidak ada hubungan antara dengan nilai signifikansi p-value = 0.644 (p >0.05).