MUHAMMAD HAQQIN NAZILI (2024) SIKAP PETANI MILENIAL DALAM BERWIRAUSAHA BIDANG PERTANIAN DI KABUPATEN SLEMAN. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (393kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (961kB)
Bab I.pdf
Download (1MB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (5MB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (3MB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (12MB)
Bab VI.pdf
Restricted to Registered users only
Download (499kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (307kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Pertanian adalah kegiatan penting dalam pemenuhan kebutuhan pangan, menyediakan bahan mentah untuk industri, dan menyediakan lapangan pekerjaan. Namun, sektor pertanian Indonesia menghadapi tantangan seperti alih fungsi lahan dan kurangnya minat generasi milenial. Penurunan jumlah tenaga kerja di sektor ini dan dominasi pekerja lanjut usia memperparah masalah tersebut. Meskipun teknologi telah membantu meningkatkan produktivitas, peran generasi milenial dalam pertanian masih rendah. Pemerintah berupaya mengatasi ini dengan strategi pengembangan wirausahawan muda pertanian dan membangun kewirausahaan di sektor pertanian. Di Kabupaten Sleman, terdapat 102 petani milenial yang berwirausaha dalam berbagai komoditas pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis sikap petani milenial dalam berwirausaha di bidang pertanian Kabupaten Sleman. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan teknik analisis Spearman Rank untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berkorelasi dengan sikap petani milenial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap petani milenial dalam berwirausaha di bidang pertanian secara keseluruhan memiliki skor rata-rata 4,20 dengan kategori tinggi. Komponen sikap kognitif mencapai skor 3,88, afektif mencapai skor 4,29, dan konatif mencapai skor 4,42. Analisis korelasi menunjukkan bahwa sebagian besar variabel seperti umur, jenis kelamin, alamat, pendidikan terakhir, pengalaman berusaha, media informasi digital, peran ketua, dan peran penyuluh tidak memiliki hubungan signifikan dengan ketiga aspek sikap (kognitif, afektif, konatif). Namun, terdapat beberapa temuan penting, seperti luas lahan yang menunjukkan hubungan negatif signifikan dengan aspek konatif, motivasi yang memiliki hubungan positif signifikan dengan aspek afektif, dan peran kelompok yang berkorelasi positif signifikan dengan aspek konatif. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pemahaman terhadap sikap petani milenial dalam berwirausaha di bidang pertanian serta faktor-faktor yang mempengaruhi sikap mereka. Implikasi dari penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar untuk pengembangan kebijakan dan program pendukung bagi petani milenial dalam meningkatkan kualitas dan produktivitas usaha pertanian mereka.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | attitude, agriculture, millennial farmers, entrepreneurship |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis S1 |
Depositing User: | Bima |
Date Deposited: | 10 Aug 2024 01:34 |
Last Modified: | 10 Aug 2024 01:34 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/47820 |