PERANCANGAN KOTAK PENYIMPANAN OBAT OTOMATISBERBASIS INTERNET OF THINGS

Semakin bertambahnya usia manusia, tidak jarang kinerja dan kemampuannya ikut menurut mengikuti waktu, berbagai macam penyakit mulai memunculkan gejala sehingga diharuskan untuk mengonsumsi obat-obatan secara teratur secara rutin. Menurut WHO, salah satu penyakit yang sering terjadi pada orang lanjut usia ialah penurunan daya ingat yaitu demensia. Berdasarkan data dari Global Burden of Disease yang ditampilkan pada grafik Our World in Data, dapat diketahui demensia merupakan penyebab kematian terbanyak ke-5 yangterjadi pada orang yang berusia 70 tahun ke atas di seluruh dunia dengan total kematian 1.7 juta orang per tahun yang terus mengalami peningkatan. Berdasarkan permasalahan tersebut menjadi dasar penulis mengembangkan perancangan alat Kotak Penyimpanan Obat Otomatis berbasis IOT untuk penyandang demensia dan semua orang yang memerlukan. Alat dapat dikendalikan baik secara Offline maupun Online melalui Firebase Real-time Database. Mode Offline, sensor LM393 menghitung obat dengan sistem interrupt-based object detection, sistem pendingin otomatis Peltier cooler dan DHT21 untuk mengukur suhu dan kelembaban dengan selisih eror sekitar 0.1°C. RTC untuk sistem timer obat otomatis dengan selisih 6-7s dan 10-20ms Mode Online dengan aplikasi android, didapatkan jarak optimal penggunaan alat adalah antara 1-5 meter dari internet akses poin. Dengan nilai 1210bit/s Throughput, 0 Packet loss, 1,167s Delay, dan 1,172s Jitter, dan mampu mempertahankan jumlah obat dikarenakan implementasi sistem NVS.