HABIB MAULANA YUSUF (2024) PENGARUH VARIASI UKURAN PIN PADA MODIFIASI INTERFACE TERHADAP KEKUATAN TARIK SAMBUNGAN LAS CDFW BAHAN BAJA S45C. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (450kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (390kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (282kB)
Bab I.pdf
Download (252kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (429kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (607kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (182kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (248kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (5MB)
Abstract
Pengelasan gesek continuous drive friction welding (CDFW) merupakan pengelasan penyambungan logam silinder pejal tanpa pencairan (solid state welding) yang dilakukan dalam keadaan padat dibawah titik lebur. Namun, masih terdapat sambungan pengelasan CDFW yang masih lemah. Untuk meningkatkan kekuatan sambungan dapat dilakukan dengan mengubah geometri interface, akan tetapi pada pengelasan CDFW masih belum terdapat pembuktian yang menunjukan bahwa perubahan geometri berupa ukuran diameter pin dapat meningkatkan kekuatan sambungan las CDFW. Oleh karena itu, pada penelitian ini ditujukan untuk pengaruh perubahan geometri interface terhadap kekuatan dan distribusi mikro pada sambungan las CDFW. Perubahan interface yang dimaksud adalah pemberian pin pada satu spesimen dan lubang pada spesimen lainnya.Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah baja karbon sedang S45C, material memiliki diameter 20 mm, material dipotong menjadi ukuran 55 mm. Variabel bebas pengelasan berupa variasi diameter pin 10 dan 12 mm serta waktu gesek 5 dan 10 detik. Variabel control berupa panjang pin 3 mm, tekanan gesek 20 MPa, tekanan upset 40 MPa, waktu upset 10 detik, dan putaran mesin 1000 Rpm. Pengujian yang dilakukan adalah pengujian struktur mikro dan pengujian tarik dengan standar ASTM E-8. Hasil pengujian tarik menunjukan bahwa kekuatan tertinggi rata-rata ada pada variasi diameter 12 mm dan waktu 10 detik dengan kekuatan tarik bernilai 449 MPa, sedangkan kekuatan tarik terendah berada pada variasi 10 mm dan waktu 5 detik yang bernilai 277 MPa. Untuk pengujian mikro struktur menunjukan bahwa struktur mikro pada bagian sambungan memiliki struktur yang halus dan padat terutama pada variasi waktu gesek 10 detik, dibandingkan dengan variasi waktu gesek 5 detik, sedangkan pada bagian logam induk memiliki struktur yang besar.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | CDFW, S45C medium carbon steel, Tensile Strength, Micro-structure |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1 |
Depositing User: | Eko Kurnawan |
Date Deposited: | 02 Jan 2025 04:08 |
Last Modified: | 02 Jan 2025 04:08 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/48809 |