ALFIA PUTRI AZIZA (2024) HUBUNGAN NEUTROPHIL-LYMPHOCYTE RATIO (NLR) DAN PLATELET-LYMPHOCYTE RATIO (PLR) PADA KEHAMILANPRETERM DENGAN KETUBAN PECAH DINI (KPD) PRETERM DI YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (765kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (309kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (117kB)
Bab I.pdf
Download (113kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (239kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (222kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (219kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (121kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (317kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (7MB)
Abstract
Latar Belakang: Ketuban Pecah Dini (KPD) preterm didefinisikan sebagai pecahnya selaput ketuban sebelum proses persalinan dimulai pada usia kehamilan <37 minggu. Prevalensi KPD di Indonesia sebesar 2,7 persen. KPD preterm dapat menyebabkan komplikasi serius pada ibu maupun bayi. Tujuan: Mengetahui hubungan antara Neutrophil-Lymphocyte Ratio (NLR) dan PlateletLymphocyte Ratio (PLR) dengan Ketuban Pecah Dini (KPD) preterm di Yogyakarta. Metode: Analitik observasional dengan desain case control. Teknik pengambilan sampel adalah nonprobability sampling dengan teknik purposive sampling. Besar sampel adalah 40 sampel pada kelompok KPD preterm dan 40 sampel pada kelompok tanpa KPD preterm. Hasil: Terdapat hubungan antara riwayat paritas dengan kejadian KPD preterm (p = 0,02), terdapat hubungan antara nilai NLR dengan kejadian KPD preterm (p = 0,000, OR = 9.8, CI = 3,426-27,986) dan terdapat hubungan antara nilai PLR dengan kejadian KPD preterm (p = 0,000, OR = 57, CI = 11,602-280,034). Nilai cut-off NLR yang dapat mendeteksi kejadian KPD preterm di Yogyakarta adalah 5,02 (sensitivitas 80 persen dan spesifisitas 80 persen) dan nilai cut-off PLR yang dapat mendeteksi kejadian KPD preterm di Yogyakarta adalah 141,41 (sensitivitas 85 persen dan spesifisitas 85 persen). Kesimpulan : Terdapat hubungan antara riwayat paritas, NLR dan PLR dengan kejadian KPD preterm. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara cut-off NLR dan PLR di Yogyakarta dengan cut-off di daerah lain.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PPROM, NLR, PLR |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Bima |
Date Deposited: | 28 Dec 2024 04:03 |
Last Modified: | 28 Dec 2024 04:03 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/48877 |