KIRANA ANTYESTI PRANAHITA (2025) PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG DETEKSI DINI KANKER SERVIKSTERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN MINAT WANITA USIA SUBUR MENGIKUTI UJI INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT (IVA) DI WILAYAH KERJA PUSKESMASDI KABUPATEN WONOGIRI. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (606kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (301kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (585kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Latar belakang: Berdasarkan laporan dari otoritas kesehatan Jawa Tengah, pada tahun 2018 terdapat 68.630 pasien kanker di Jawa Tengah, dengan kanker payudara dan kanker serviks sebagai yang paling umum. Namun, hanya 1,5% wanita usia subur yang menjalani deteksi dini pada 2019 yang mana jauh dari target yaitu 10%. Rendahnya skrining dini menyebabkan tingginya angka kematian akibat kanker serviks. Berdasarkan laporan Profil Kesehatan Jateng, sekitar 4.300 orang (5,7%) dari wanita usia subur yang menjalani pemeriksaan visual dengan asam asetat (IVA) memiliki hasil positif yang tinggi yaitu sekitar 3%. Sehingga, metode tes IVA dianggap efektif untuk deteksi dini. Pendidikan kesehatan diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan dan minat wanita usia subur dalam melakukan tes IVA, sehingga dapat menurunkan prevalensi kanker serviks dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Metode: Jenis penelitian ini yaitu Cluster Randomized Trial (CRT), yaitu uji coba terkontrol acak di mana kelompok yang sudah ada sebelumnya disebut klaster. Peneliti menggunakan lima desa sebagai sampel penelitian dengan tiga desa sebagai kelompok intervensi dan dua desa lainnya sebagai wait-list control group dengan desain penelitian pretest-posttest, melibatkan pengukuran tingkat pengetahuan dan minat responden sebelum dan sesudah diberikan intervensi berupa pendidikan kesehatan. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada kelompok intervensi dalam pengetahuan (p=0,048) dan minat (p=0,007) pada wanita usia subur untuk mengikuti tes IVA guna deteksi dini kanker serviks setelah mendapatkan intervensi berupa pendidikan kesehatan, dibandingkan dengan kelompok kontrol (p=0,103; p=013). Kesimpulan: Penelitian ini menegaskan bahwa pendidikan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi wanita usia subur dalam deteksi dini kanker serviks, yang diharapkan dapat mengurangi angka kejadian dan kematian akibat kanker tersebut.

Dosen Pembimbing: Oryzati Hilman, dr., MSc.CMFM, PhD, Sp.DLP, Sp.KKLP | NIDN0508017002
Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Cervical Cancer, Health Education, Acetic Acid Visual Inspection Test (IVA)
Divisions: Fakultas Kedokteran > S1 Kedokteran
Depositing User: Aidilla Qurotianti
Date Deposited: 20 Feb 2025 05:49
Last Modified: 20 Feb 2025 05:49
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/49758

Actions (login required)

View Item View Item