KHALIDA MUTIA ABISKA BR HARAHAP (2025) ANALISIS HUBUNGAN ANTIPSIKOTIK DAN KEJADIAN EFEK SAMPING EKSTRAPIRAMIDAL PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
![]() |
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
![]() |
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (259kB) |
![]() |
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (345kB) |
![]() |
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (762kB) |
![]() |
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (370kB) |
![]() |
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (517kB) |
![]() |
Text (Bab V)
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (249kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (248kB) |
![]() |
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (615kB) |
![]() |
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Prevalensi skizofrenia di Indonesia pada tahun 2018 sebanyak 6,7% per 1.000 penduduk. Yogyakarta menempati prevalensi tertinggi kedua yaitu 10,4% per 1.000 penduduk. Terapi utama skizofrenia adalah antipsikotik. Terapi dapat diberikan secara tunggal maupun kombinasi. Efek samping antipsikotik yang paling sering muncul adalah efek samping ekstrapiramidal. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pola penggunaan antipsikotik, efek samping ekstrapiramidal yang terjadi pada terapi antipsikotik, dan analisis hubungan penggunaan antipsikotik terhadap kejadian efek samping ekstrapiramidal pada pasien skizofrenia. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan desain penelitian cross-sectional, pengambilan data secara retrospektif menggunakan data rekam medis pasien skizofrenia yang menjalani rawat jalan dan inap di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik total sampling. Data diperoleh sebanyak 36 sampel yang memenuhi kriteria inklusi. Analisis data menggunakan analisis bivariat dengan uji Chi-Square dan Fisher�s Exact Test.Hasil penelitian menunjukkan, pola penggunaan antipsikotik kombinasi (75%) dan antipsikotik tunggal (25%). Penggunaan kombinasi yang paling sering digunakan adalah kombinasi haloperidol-risperidone (44,4%). Parkinsonisme adalah efek samping yang paling umum dari efek samping ekstrapiramidal (45%). Pasien yang memperoleh terapi antipsikotik tunggal, sebanyak 9 pasien mengalami efek samping ekstrapiramidal, sedangkan terapi antipsikotik kombinasi sebanyak 34 pasien. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan penggunaan terapi antipsikotik tunggal (tipikal dan atipikal) maupun kombinasi (tipikal-tipikial, atipikal-atipikal, tipikal-atipikal) (p = 1,000), dengan kejadian efek samping ekstrapiramidal.
Dosen Pembimbing: | Bangunawati Rahajeng, Dr. apt., S.Si., M.Si. | NIDN0505117002 |
---|---|
Item Type: | Thesis (S1) |
Uncontrolled Keywords: | Antipsychotic, extrapyramidal side effects, schizophrenia |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Farmasi |
Depositing User: | Eko Kurnawan |
Date Deposited: | 14 Apr 2025 04:08 |
Last Modified: | 14 Apr 2025 04:08 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/50385 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |