Kedudukan Alat Bukti Surat Elektronik (E-mail) Dalam Pembuktian Pada Penyelesaian Sengketa Perdata (Studi Atas Putusan Mahkamah Agung No. 300K/PDT/2010)

MAURYNESA PUTRI HERFAWAN (2021) Kedudukan Alat Bukti Surat Elektronik (E-mail) Dalam Pembuktian Pada Penyelesaian Sengketa Perdata (Studi Atas Putusan Mahkamah Agung No. 300K/PDT/2010). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (899kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (578kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (307kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (320kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (412kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (304kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (349kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (301kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (303kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (397kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (515kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai sengketa elektronik berupa e-mail. Pembuktian merupakan aspek yang sangat penting dalam membuktikan suatu kebenaran peristiwa hukum. Semakin berkembangannya transaksi elektronik, muncul sengketa elektronik berupa e-mail yang membuat kepastian, kedudukan dan kekuatan suatu alat bukti elektronik tidak mudah dibuktikan. Seperti kasus yang terjadi pada perkara perdata Prita Mulyasari melawan RS. Omni Internasional tentang e-mail yang berisi keluhan sebagai pasien, dalam putusannya Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tinggi menyatakan Prita bersalah dan melakukan perbuatan melawan hukum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kedudukan alat bukti surat elektronik (e-mail) dalam pembuktian pada penyelesaian sengketa perdata dan mengkaji dasar hukum pertimbangan hakim pada putusan MA No. 300K/Pdt/2010. Penelitian ini menggunakan metode penelitian normatif yuridis dengan pendekatan undang-undang, kasus dan konseptual serta menggunakan bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis penulis memperoleh kesimpulan bahwa kedudukan e-mail dapat dipersamakan dengan alat bukti surat dan merupakan perluasan alat bukti yang sah dalam Hukum Acara Perdata. Disamping itu, dasar pertimbangan hakim saat memeriksa alat bukti e-mail pada Putusan MA No. 300K/Pdt/2010 bahwa e-mail dapat disamakan sebagai alat bukti tulisan disertai bukti lain untuk memperkuat putusan menurut Hukum Acara Perdata. Pada kasus dalam penelitian

Item Type: Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Hukum > Hukum S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 14 Dec 2021 06:54
Last Modified: 14 Dec 2021 06:57
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/5105

Actions (login required)

View Item
View Item