STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DINAS PARIWISATA D.I YOGYAKARTA MELALUI EVENT LELANG KULINER RAMADAN DAN LEBARAN VIA ONINE 2020

<p>Penelitian ini menitik beratkan pada mengkaji strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta melalui event lelang kuliner Ramadan dan Lebaran via online. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan wawancara dan dokumentasi. Uji validitas menggunakan triangulasi sumber yaitu membandingkan atau mengecek kembali kepercayaan mengenai informasi yang diperoleh dari sumber yang berbeda. Peneliti juga melakukan analisis SWOT untuk mengetahui apa saja yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang, serta ancaman dari strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta di era pandemi Covid-19. Hasil penelitian yang didapatkan oleh penulis adalah bahawa Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan strategi komunikasi pemasaran melalui event lelang kuliner Ramadan dan Lebaran. Dalam melakukan pemasaran event lelang kuliner Ramadan dan Lebaran via online 2020 Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta menggunakan elemen komunikasi pemasaran yaitu : periklanan, promosi penjualan, <em>public relations</em>, dan pemasaran interaktif. Hal ini cukup efektif karena dengan menggunakan media online masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan berbagai informasi, seperti menggunakan media online website, youtube, instagram, dan zoom.</p>