INVESTIGASI KARAKTERISTIK PENGARUH DEBIT ALIRAN TERHADAP EFISIENSI PENGUMPULAN AKUMULATIF TANGKI PEMANAS AIR TENAGA SURYA SISTEM AKTIF YANG MELIBATKAN PHASE CHANGE MATERIAL

Pemanas air tenaga surya (PATS) merupakan salah satu aplikasi teknologi yang berfungsi menghasilkan air panas untuk memenuhi kebutuhan industri dan rumah tangga. Instalasi PATS pada umumnya diletakkan di luar ruangan (outdoor) agar dapat memanfaatkan sumber energi dari matahari. Pengujian secara outdoor memiliki kelemahan yaitu sulit mengevaluasi pengaruh suatu parameter terhadap kinerja termalnya. Karakteristik efisiensi pengumpulan energi termal terhadap variasi debit HTF belum pernah dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan penyelidikan tentang pengaruh perubahan debit aliran HTF terhadap efisiensi pengumpulan akumulatif. Penelitian secara indoor dilakukan dengan menggunakan solar simulator sebagai sumber kalor. Termokopel dipasang pada bagian PCM dan HTF. Data logger temperature dan laptop digunakan untuk membaca temperatur pada termokopel. Variasi debit aliran yang digunakan sebesar 2, 3, dan 4 LPM. Proses pemanasan air dilakukan selama 160 menit menggunakan heat flux sebesar 1000 W/m2 . Data temperatur air yang ada di dalam tangki direkam. Pengujian diulang dengan mengubah variasi debit aliran. Analisis data dilakukan untuk mengetahui efisiensi pengumpulan akumulasi. Hasil penelitian dari tiap pengujian menunjukkan bahwa adanya pengaruh pemberain variasi debit aliran terhadap besar kecilnya efisiensi akumulasi pengumpulan energi. Debit aliran 2, 3, dan 4 LPM masing-masing menghasilkan efisiensi akumulatif rata-rata sebesar 66,02 %, 79,52 %, dan 89,12 %. Semakin tinggi debit aliran yang diberikan, efisiensi akumulasi pengumpulan semakin besar.
Kata kunci: PATS, PCM, HTF, kolektor, solar simulator