Prediksi Perilaku Lentur Balok Beton Bertulang dengan Kuat Tekan 20 MPa, 30 Mpa, dan 40 Mpa

<p xss=removed><span xss=removed><span xss=removed>Perilaku balok beton bertulang dapat dilihat dari besarnya nilai kekakuan, hubungan momen, beban maksimum, kurvatur serta defleksi, sebagai salah satu alat bantu untuk memudahkan menganalisis parameter dengan menggunakan program <em>Response-2000. Response-2000 </em>adalah suatu program yang dapat digunakan untuk menganalis balok beton bertulang, hasil output dari program <em>Response-2000 </em>berupa nilai defleksi, beban maksimal, momen dan kurvatur. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan hasil berupa nilai output dan pola retak dari program tersebut. Penelitian dilakukan dengan pemodelan benda uji balok dengan variasi panjang, lebar, tinggi, rasio tulangan pokok dan kuat tekan denganjumlah benda uji 28 data. Hasil kuat lentur tertinggi yaitu 23,26 MPa dengan hubungan kuat lentur dan rasio tulangan. <em>Defleksi </em>tertinggi yaitu 474,98 mm dengan hubungan <em>defleksi. </em>Kurvatur tertinggi yaitu 247,23 rda/km dengan hubungan kurvatur dan rasio tulangan. Gaya geser tertinggi yaitu 28,09 kN dengan hubungan gaya geser dan panjang serta tinggi. Pola retak tertinggi yaitu 3,68 mm dengan hubungan pola retak. Tegangan tarik tertinggi yaitu 1,95 MPa dengan hubungan tegangan tarik dan rasio tulangan. Tekan utama tertinggi yaitu -39,99 MPa dengan hubungan tekan utama dan rasio tulangan. Dapat disimpulkan bahwa panjang, bentang, lebar, dan tinggi berpengaruh besar terhadap nilai lendutan dan beban maksimum. Variasi rasio tulangan sangat mempengaruhi nilai lendutan <em>(deflection), </em>beban maksimum, dan gaya geser. Variasi kuat tekan juga mempengaruhi nilai beban maksimum, lendutan, momen lengkungan gaya geser lebar retak Tegangan tarik utama dan tegangan tekan utama.</span></span></p>