Rosalina (2020) EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN DEMAM TIFOID DEWASA DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL SECARA KUANTITATIF PERIODE JANUARI - DESEMBER 2018. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (435kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (58kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (8kB)
Bab I.pdf
Download (220kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (271kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (242kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (322kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (9kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (122kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (151kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (286kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Demam tifoid merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Salmonella typhi yang termasuk ke dalam 8 penyakit yang sering terjadi di Yogyakarta pada tahun 2017 dengan jumlah mencapai 1.556 kasus. Penggunaan antibiotik yang tinggi dan tidak selektif dapat mengakibatkan timbulnya resistensi antibiotik. Evaluasi penggunaan antibiotik, diharapkan dapat mengurangi angka kejadian resistensi antibiotik tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil penggunaan antibiotik dan evaluasi antibiotik pada pasien demam tifoid dewasa di Instalasi Rawat Inap RSUD Panembahan Senopati Bantul tahun 2018.
Penelitian ini merupakan penelitian retrospektif non eksperimental dengan data penelitian didapat dari rekam medik Instalasi Rawat Inap RSUD Panembahan Senopati Bantul tahun 2019. Jumlah pasien demam tifoid dewasa yang dianalisis yaitu sebesar 32 pasien. Kemudian data akan dianalisis dengan menggunakan metode ATC/DDD dan DU 90 %.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Seftriakson sebagai antibiotik paling banyak digunakan pada pasien demam tifoid dewasa di Instalasi Rawat Inap RSUD Panembahan Senopati Bantul pada Januari-Desember 2018. Berdasarkan hasil perhitungan dengan metode ATC/DDD didapatkan penggunaan Seftriakson sebesar 63,10 DDD/100 patient days. Antibiotik yang masuk ke dalam DU 90
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Farmasi S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 13 Oct 2021 07:36 |
Last Modified: | 13 Oct 2021 07:36 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/589 |