IDENTIFIKASI MIKROORGANISME DI BAWAH TEGAKAN MAHONI DI AREA TERDAMPAK ERUPSI LERENG SELATAN GUNUNG MERAPI

Vegetasi Mahoni di Kawasan Lereng Selatan yang terdampak erupi Gunung Merapi menandakan bahwa sifat tanah dibawahnya mampu mendukung pertumbuhan tanaman. Salah satu sifat tanah yang mendukung pertumbuhan tanaman adalah sifat biologi tanah yang ditandai dengan keberagaman jamur dan bakteri tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengkarakterisasi dan mengevaluasi keberagaman jamur dan bakteri tanah yang mendiami bagian bawah tegakan Mahoni di kawasan terdampak erupsi. Sampel tanah di bawah tegakan Mahoni diambil dari dua lokasi di kawasan Lereng Selatan Gunung Merapi, yaitu Srunen dan Ngemplak. Penelitian ini menggunakan metode survei yang disajikan dengan analisis deskriptif yang didasarkan pada hasil yang didapatkan di lapangan dan eksperimen dengan metode trial and error. Jamur dan bakteri yag berhasil diisolasi akan dimurnikan kulturnya sebelum dikarakterisasi makroskopis, mikroskopis dan sifat fisiologis untuk diprediksi genusnya. Sebagai pembanding, jamur dan bakteri juga diisolasi dari komposit tanah yang berasal dari lokasi yang sama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diperoleh 4 genus jamur dan 4 genus bakteri yang mendiami bagian bawah tegakan Mahoni. Kemudian diperoleh 4 genus jamur dan 5 genus bakteri yang berada dari komposit tanah yang memiliki berbagai macam vegetasi. Genus jamur yang berhasil teridentifikasi yaitu Trichoderma, Penicillium, Aspergillus, Cladosporium, dan Geotrichum. Genus bakteri yang berhasil teridentifikasi yaitu Brevibacterium, Bacillus, Micrococcus, Pseudomonas, Acinetobacter, dan Clostridium.
Kata kunci : Lereng selatan, Mahoni, jamur, bakteri, erupsi Gunung Merapi