PELAKSANAAN HAK CUTI MELAHIRKAN BAGI PEKERJA PEREMPUAN DI PT. HINO MOTORS MANUFACTURING INDONESIA

Pertumbuhan industri Indonesia terus berkembang, diikuti dengan meningkatnya jumlah pekerja perempuan yang bekerja di sektor formal dan informal. Banyak perusahaan yang memberikan peluang untuk tenaga kerja perempuan. Pekerja perempuan tersebut banyak pula yang tidak mengetahui hak-hak dasar mereka sebagai pekerja perempuan. Ketidak tahuan pekerja perempuan terhadap hak-hak dasar mereka mengakibatkan timbulnya berbagai persoalan. Persoalan tersebut seperti dipersulit atau bahkan tidak mendapat cuti melahirkan. Pelaksanaan Hak Cuti Melahirkan pada PT. Hino Motors Manufacturing Indonesia telah sesuai dengan Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan yang menyebutkan bahwa pekerja perempuan berhak mendapatkan cuti melahirkan 1,5 bulan sebelum melahirkan dan 1,5 bulan setelah melahirkan menurut perhitungan dokter kandungan atau bidan yang menanganinya.
Kata Kunci: Hak Cuti Melahirkan, Pekerja, Pekerja Perempuan