Simulasi Computational Fluid Dynamics (CFD) Pola Aliran Dua - Fase Udara - Natrium Klorida dan Glukosa Pada Pipa Kapiler Horizontal

Aliran dua fase merupakan aliran sederhana dari aliran multifase. Pengaplikasian dari aliran dua fase dalam kehidupan sehari-hari antara lain sistem aliran darah dalam tubuh manusia, heat exchanger, MEMS (Mikro Elektro Mechanical System). Salah satu parameter penting di dalam aliran dua fase pada pipa mini yaitu menentikan karakteristik pola aliran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengilustrasikan pola aliran yang terjadi pada pembuluh darah yang mengandung berbagai campuran cairan yang masuk ke dalam tubuh manusia serta mendapatkan data primer tentang pola aliran terhadap pengaruh konsentrasi glukosa yang tinggi menggunakan simulasi CFD. Simulasi Computational Fluid Dynamics (CFD) dilakukan untuk mendapatkan hasil pola aliran dari fluida udara-natrium klorida dan glukosa 10% pada pipa horizontal dengan diameter 1,6 mm. Solidworks 2020 merupakan software yang digunakan untuk pembuatan geometri fluida. Software yang digunakan untuk mesh generating adalah Pointwise V18.3R1 dan untuk simulasi yaitu ANSYS Fluent 2020 R1. Kecepatan superfisial gas (JG) = 0,829 m/s sampai 49,736 m/s dan kecepatan superfisial cairan (JL) = 0,041 m/s dan 1,243 m/s. Simulasi dilakukan menggunakan model Volume of Fluid (VOF). Dari hasil simulasi diperoleh pola aliran plug didapatkan dengan JG 0,829 m/s dan JL 0,041 m/s. Untuk pola aliran bubbly didapatkan dengan JG 0,083 m/s dan JL 1,243 m/s. Pola aliran churn diperoleh dengan JG 8,289 m/s JL 1,243 m/s dan pola alira annular diperoleh dengan JG 49,736 m/s dan JL 0,041 m/s. Kecepatan superfisial gas dan kecepatan superfisial cairan dari cairan tersebut mempengaruhi jenis pola aliran yang didapatkan