THE CORRELATION BETWEEN STUDENTS' READING ANXIETY AND READING COMPREHENSION

Dalam belajar bahasa Inggris sebagai Bahasa Asing (EFL) kecemasan membaca bahasa asing muncul sebagai reaksi negatif yang dirasakan oleh siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat kecemasan membaca siswa, tingkat pemahaman membaca siswa, dan korelasi antara dua variabel. Penelitian ini dilakukan di salah satu Departemen Pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Swasta Islam di Yogyakarta, dan 152 siswa angkatan 2018 berpartisipasi dalam penelitian ini. Peneliti menggunakan metode penelitian kuantitatif dan desain korelasional. Peneliti mengadaptasi Skala Kecemasan Membaca Bahasa Asing (Saito, Horwitz, & Garza, 1999) dan menggunakan skor keterampilan membaca dari tes kecakapan Bahasa Inggris (EPT) sebagai instrumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa memiliki tingkat kecemasan membaca yang sedang dengan skor rata-rata 2,50. Ini juga mengungkapkan bahwa siswa memiliki tingkat pemahaman membaca sedang dengan rata-rata 42. Hasil p-nilai penelitian ini adalah 0,005, yang berarti bahwa ada korelasi yang signifikan antara dua variabel. Oleh karena itu, H1 yaitu ada hubungan antara kecemasan membaca siswa dan pemahaman membaca siswa diterima. Selain itu, Korelasi Pearson (nilai-r) adalah -0.227, yang berarti bahwa ada korelasi yang lemah antara kecemasan membaca siswa dan pemahaman membaca siswa. Selanjutnya, hasilnya menunjukkan korelasi negatif antara kecemasan membaca siswa dan pemahaman membaca.
Kata kunci: membaca bahasa asing, kecemasan membaca bahasa asing, pemahaman membaca.