RETORIKA DAKWAH DI ERA DIGITAL MELALUI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM (STUDI KASUS TRENDSETTER USTADZ HANAN ATTAKI)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana bentuk retorika dakwah yang dilakukan oleh salah satu da’i muda terkenal yaitu Ustadz Hanan Attaki. Subyek dari penelitian ini adalah akun instagram pribadi dari Ustadz Hanan Attaki yang bernama @hanan_attaki. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan Analisis Framing yaitu salah satu metode analisis media yang digunakan untuk mengkaji pembingkaian realitas peristiwa, individu, kelompok atau lainnya yang dilakukan oleh media instagram. Serta teori yang digunakan adalah hukum 3V Alberth Mehrabian yaitu (Verbal, Voice, dan Visual). Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu meliputi observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan terhadap 3 video konten yang diunggah pada akun instagram pribadi Ustadz Hanan Attaki yaitu @hanan_attaki yang pertama adalah video yang berjudul “Bucin Kepada Ibu”, “Menyesal”, dan “Memperbaiki Hubungan”. Cara Ustadz Hanan Attaki dalam berdakwah untuk mempengaruhi audiens sudah sesuai dengan konsep retorika yaitu dari bagian verbal atau gaya bahasa mencakup bahasa resmi, tidak resmi, dan percakapan. Vokal atau suara yang disampaikan ketika berdakwah menggunakan nada suara yang rendah dan penekanan pada kalimat-kalimat yang penting, lalu pada kecepatan suara Ustadz Hanan Attaki menyampaikan materi dengan intonasi lambat sehingga mudah dicerna oleh audeins, dan untuk kualitas suara yang sangat baik adalah salah satu ciri khas dari dakwah Ustadz Hanan Attaki.Visual dari dakwah yang sampaikan dapat dilihat dari gerak tubuh yang santai dan gaya berpakaian yang modern sehingga terkesan santai dan mudahditerima oleh para audiens terutama para kalangan anak muda